Mobil Terendam Banjir, Begini Penanganan Pertamanya

Bila mobil Anda terendam banjir, penanganan dan perbaikannya tidak bisa sembarangan karena bisa menyebabkan kerusakan makin parah. Ujungnya kerugian Anda semakin besar akibat kerusakan tadi.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Jan 2020, 19:04 WIB
Diterbitkan 03 Jan 2020, 19:04 WIB
Banjir Lumpuhkan Jalan RA Kartini Bekasi
Sebuah mobil terjebak banjir di Jalan RA Kartini, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (2/1/2020). Banjir yang merendam Jalan RA Kartini sejak kemarin melumpuhkan akses kendaraan dan perekonomian warga setempat. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Bila mobil Anda terendam banjir, penanganan dan perbaikannya tidak bisa sembarangan karena bisa menyebabkan kerusakan makin parah. Ujungnya kerugian Anda semakin besar akibat kerusakan tadi.

Jaringan bengkel mobil umum, CARfix, memiliki tips agar mobil yang terendam banjir terhindari dari kerusakan lebih parah akibat salah penanganan.

Fadly Hasan, Marketing Director CARfix, mengatakan tips ini dapat dilakukan sendiri di rumah.

"Harapan kami semoga ini bisa membantu penanganan pertama mobil Anda,” ujar Fadly dalam keterangan resminya, Jumat (3/1/2020).

Berikut tips jitu atasi kerusakan mobil yang terendam banjir:

1. Yang paling utama jangan menghidupkan/starter mobil terendam banjir. Jika dipaksa di-starter, besar kemungkinan terjadi korslet pada bagian kelistrikan.

2. Lepas kabel aki. Hal ini juga dilakukan untuk menghindari terjadinya korsleting, mulai dari bagian minus

3. Bersihkan eksterior dan interior mobil dari lumpur tanpa menghidupkan mesin, terutama karpet bawah dan jok

4. Keringkan mobil

5. Buka filter udara

6. Buka dan ambil busi, bila ada kompresor, pakailah kompresor supaya lebih bersih

 

Saksikan Juga Video Berikut Ini:

Tips Lainnya

7. Cek kondisi oli mesin. Buang oli mesin dan biarkan baut tetap terbuka. Setelah terendam banjir, biasanya pelumas tercampur dengan air sehingga harus diganti.

8. Keringkan lubang busi atau ruang bakar, tempat sikring, dan komponennya dengan kompresor

9. Cek tangki bahan bakar. Pastikan bensin/solar tidak tercampur air. Jika tercampur air, buang dan bersihkan tangki. Bila kesulitan menguras tangki, silahkan menghubungi bengkel terdekat.

10. Setelah memastikan komponen-komponen tersebut kering dan bersih, isi dengan pelumas baru. Lalu pasang filter angin baru, lalu pasang kembali kabel aki yang telah dilepas tadi.

11. Bila sudah dilakukan semua langkah tersebut, mesin mobil siap di-starter

Jika Anda ragu untuk melakukan pengecekan dan penanganan mobil yang terendam banjir secara mandiri, pastikan tidak menghidupkan mesin mobil dan segera hubungi bengkel terdekat dari rumah Anda.

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya