Kisah Mbah Malik Purwokerto yang Berdzikir selama 3 Tahun Tanpa Henti, Karomah wali

Liputan6.com, Cilacap - Ulama kharismatik, KH. Abdul Malik atau lebih populer dengan sebutan Mbah Malik merupakan salah seorang ulama asal Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah yang diyakini sebagai salah seorang wali yang memiliki karomah hebat.

Beliau merupakan putra dari Syaikh Muhammad Ilyas, yang merupakan salah seorang mursyid tariqah naqsabandiyah al-khalidiyah.

KH Abdul Malik selama hidupnya memiliki amalan istimewa yakni membaca Al-Qur’an dan sholawat. Diriwayatkan bahwa beliau membaca sholawat sebanyak 16.000 setiap harinya.

Adapun kisah karomah Mbah Malik Purwokerto yang akan diulas kali ini ialah seputar dirinya pernah khusyu berdzikir dalam rentang waktu yang sangat lama, yakni 3 tahun.

Berikut ini kisah Syekh Abdul Malik bin Muhammad Ilyas, dinukil dari tayangan YouTube Short @Fakta_Bray, Sabtu (21/12/2024).

Simak Video Pilihan Ini:

Suatu hari, KH Abdul Malik Purwokerto atau yang lebih kondang dengan panggilan Mbah Malik telah melaksanakan sholat sunnah qobliyah. Setelah ini beliau membaca sholawat bersama-sama para jemaah.

Kegiatan ini berlangsung dari pukul 12 siang hingga pukul 13.30 siang. Akan tetapi hal aneh terjadi pada diri Mbah Malik.

Meskipun iqamah sholat Dzuhur sudah dikumandangkan, Mbah Malik tetap duduk terdiam dan tidak bangun. Hanya tasbih di tangannya yang terus bergerak.

Akhirnya sholat Dzuhur dilakukan secara berjamaah yang dipimpin oleh adik ipar Mbah Malik. Hingga malam hari, Mbah Malik belum juga bangun.

Kondisinya terlihat normal dan tidak ada tanda-tanda mencurigakan.

Hari-hari telah berlalu, bahkan bertahun-tahun tidak ada yang berani membangunkan beliau. setelah 3 tahun berlalu, secara tiba-tiba Mbah Malik terbangun pada pukul 13.30 siang, tepat saat beliau sebelumnya diam.

Beliau kemudian memerintahkan agar segera iqamah untuk melaksanakan sholat. Setelah sholat selesai, Mbah Malik melihat beberapa jemaah yang dikenalinya sudah tidak ada lagi.

Ketika beliau bertanya, para jemaah memberitahukan bahwa orang-orang tersebut sudah meninggal. Mbah Malik sangat terkejut dan baru menyadari bahwa ia telah duduk selama 3 tahun tanpa sadar.

Demikianlah karomah menakjubkan Mbah Malik. Jika Allah SWT telah berkehendak maka tidak ada yang mustahil bagi-Nya.

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul