Liputan6.com, Jakarta - Agar nyaman dan aman saat digunakan, pemilik kendaraan wajib melakukan perawatan ke bengkel resmi atau langganan. Memiliki usia pakai, motor yang selalu di rawat biasnaya memiliki usia lebih panjang.
Selain itu, terdapat beberapa tanda motor harus segera diservis dan mengalami perbaikan. Apabila dibiarkan, motor bisa saja mogok, sehingga biaya yang harus dikeluarkan untuk perbaikan jauh lebih besar.
Advertisement
Baca Juga
Berikut tanda motor harus segera diservis seperti dilansir Wahana Honda.
1. Susah Menyala di Pagi Hari
Ketika motor susah menyala di pagi hari padahal kick starter sudah dengan benar digunakan dan choke sudah ditarik, mungkin saja motor sudah waktunya servis.
Jangan hanya berpikir motor yang susah menyala di pagi hari karena mesinnya dingin, karena ini adalah tanda adanya kesalahan pada karburator, setelan klep dan busi motor.
2. Motor Tak Mau Stasioner
Motor yang normal tentu tak akan mati ketika gas dilepas. Motor tak stasioner akan sangat menjengkelkan bagi pengendara.
3. Suaranya Berisik, Pertanda Buruk
Namanya juga mesin, pasti akan ada kalanya mengalami ke ausan karena pemakaian rutin. Kondisi ini harus segera mendapat perawatan. Ketika mesin sudah mengeluarkan bunyi yang aneh, segera cari tau dimana asal bunyi tersebut.
4. Tarikan Awal Berat
Tarikan awal dari motor yang perlu diservis biasanya akan sangat berat. Hal ini tentu saja berpengaruh juga pada kecepatan maksimum yang akan dihasilkan.
5. Motor Bergetar
Setelan karburator bisa saja berubah karena motor setiap hari digunakan. Karena gas yang kelewat besar bodi motor bisa bergetar, sehingga setting karburator harus dilakukan.
Â
Advertisement
6. Keluar Asap
Jika ada asap keluar dari knalpot, pemilik patut waspada. Asap hitam biasanya dikarenakan penyetelan karburator yang kurang sempurna.
Sedangkan asap putih terdapat oli yang ikut terbakar. Biasanya asap putih muncul ketika ada masalah pada piston.
7. Kilometer Sudah Melewati Batas Servis
Setiap pemilik kendaraan roda dua dianjurkan untuk melakukan servis rutin setiap 2000 kilometer.