Bisa Bobol Mobil dalam 1 Menit, Alat Berbentuk Game Boy Ini Meresahkan

Perusahaan SOS Auto Keys asal Bulgaria menjual alat peretas yang mirip Nintendo Game Boy. Alat tersebut bisa membobol sistem keamanan mobil.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Agu 2020, 12:34 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2020, 12:34 WIB
Alat yang disebut bisa dipakai untuk membobol mobil
Alat yang disebut bisa dipakai untuk membobol mobil (The Sun/SOS AutoKeys)

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan SOS Auto Keys asal Bulgaria menjual alat peretas yang mirip Nintendo Game Boy. Alat tersebut bisa membobol sistem keamanan mobil.

Dilansir The Sun, Automobile Association (AA) sudah memperingatkan akan hal tersebut. AA menyebut bagaimana perangkat yang dijual oleh perusahaan tersebut mencontohkan kecanggihan teknologi yang sekarang dipakai oleh pencuri.

Alat tersebut bisa dipakai untuk merekam data dari mobil dan sistem kendaraan akan mengenalinya sebagai remote resmi untuk mengontrol masuk dan menyalakannya. Alat ini diketahui sudah mulai dijual sejak bulan Juni lalu.

Alat tersebut dijual dengan embel-embel 'alat tukang kunci paling canggih yang pernah ada'. Alat itu dijual seharga GBP 20.000 atau sekitar Rp 384 jutaan (Kurs GBP 1 = Rp 19.220). 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Meresahkan

Sebuah video tutorial YouTube pun menunjukkan cara membuka kunci model Kia, Hyundai, dan Mitsubishi hanya dalam satu menit. AA memperingatkan bahwa alat itu tidak boleh dibeli siapapun dengan niat melanggar hukum.

Saat ini AA sudah menulis surat ke Home Office dan Deparment for Business untuk menyerukan larangan penjualan gawai itu. Menurut laporan Daily Mail UK, Home Office bersama dengan kepolisian setempat juga sudah memberi perhatian akan hal ini. 

Angka Pencurian Meningkat

Kepolisian setempat juga khawatir dengan meningkatnya angka pencurian mobil, mencapai 106.291 kasus pada tahun lalu yang mana meningkat 50 persen selama 6 tahun terakhir. Sayangnya, pabrikan perangkat tersebut belum menanggapi kasus ini.

Sumber: Otosia.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya