Liputan6.com, Jakarta - Ahok menegaskan tetap akan maju melalui jalur independen pada Pilkada 2017, meskipun banyak parpol yang ingin mendukungnya. Calon gubernur incumbent ini tak mau meninggalkan para relawannya.
"Saya memilih rela dikalahkan Anda (parpol), asal enggak kehilangan kepercayaan orang-orang yang mengumpulkan KTP buat saya," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Jumat (27/5/2016).
Sebab baginya yang paling penting adalah adalah memenangkan kepercayaan rakyat.
"Menang kalah urusan kedua. Bagi saya, kemenangan utama di politik adalah memenangkan kepercayaan rakyat, bukan kursi, itu yang penting," tegas Gubernur DKI Jakarta itu.
Baca Juga
Ahok mengatakan, alasan dirinya maju Pilkada DKI Jakarta melalui jalur independen adalah karena rakyat tak lagi percaya dengan partai politik.
"Kamu lihat survei berapa banyak sih rakyat yang percaya sama pengurus parpol? Itu yang terjadi. Jadi saya di tengah-tengah untuk menyelamatkan bagaimana bisa negara ini maju kalau parpol yang diharapkan jadi sendi demokrasi, tak dipercaya oleh rakyat," jelas Ahok.
Nantinya, meski jumlah parpol yang akan mendukungnya bertambah. Ahok menegaskan tidak akan meninggalkan TemanAhok dan maju lewat parpol.
"Sekarang apakah TemanAhok enggak kecewa, kalau tiba-tiba saya pindah dan diusung oleh partai? Saya bukan sombong atau percaya diri, saya bilang kalau saya harus kalah pun enggak jadi gubernur lagi ya sudah, yang penting saya tidak mengecewakan TemanAhok," Ahok menegaskan.