Kampanye di Ciamis, Prabowo: Jaga TPS Jangan Sampai Tuyul Ikut Nyoblos

Dalam kampanyenya di Ciamis, Prabowo juga berjanji akan mengubah ekonomi rakyat miskin.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 06 Apr 2019, 16:06 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2019, 16:06 WIB
Kehangatan Jokowi - Prabowo Awali Debat Keempat Pilpres 2019
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto memaparkan visi misi dalam debat keempat Pilpres 2019 di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (30/3). Debat kali ini mengangkat tema tentang ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Ciamis - Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menggelar kampanye di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Dia didampingi Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Jenderal (Purn) Djoko Santoso dan Presiden PKS Mohammad Sohibul Iman.

"Saya Prabowo Subianto mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Ciamis yang telah datang dari tempat yang jauh untuk datang ke tempat ini, kalian rela berpanas-panasan dari pagi tadi, terima kasih atas perjuangan mu," kata Prabowo di acara Kampanye terbuka di Lapangan Lokasana, Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (6/4/2019).

Prabowo mengajak kepada seluruh masyarakat Jawa Barat khususnya Ciamis untuk bersama-sama menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 17 April 2019.

Dia meminta masyarakat memenangkan pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno di Pilpres 2019 untuk memperbaiki sistem di Indonesia saat ini.

Prabowo pun kembali mengingatkan agar warga menjaga tempat pemungutan suara (TPS) saat pencoblosan berlangsung.

"Saudara-saudara 17 April tinggal 11 hari lagi tolong jaga TPS jangan sampai ada hantu yang ikut nyoblos, harus dijaga nanti jangan ada tuyul yang ikut nyoblos. Kalian harus bantu kawal kotak suara, jangan sampai di tengah jalan, kotak suara ditukar," ucap Prabowo.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Janji Prabowo

Prabowo juga berjanji akan mengubah ekonomi rakyat miskin. "Saya tidak akan rela jika masih ada rakyat yang tidak makan, saya tidak rela kalau masih ada seorang ibu yang gantung diri karena anaknya tidak makan. Kami bertekad dan kami sedang menyusun tim karena kami bertekad kami bisa merubah keadaan saat ini," papar dia.

Tak hanya para petinggi Badan Pemenangan Nasional yang hadir, para ulama dan tokoh masyarakat Ciamis, Jawa Barat yang ikut mendampingi.

Mereka antara lain KH Maksum ketua FPI Jawa Barat dan juga selaku sesepuh Ponpes Miftahul Huda Utsmaniah, Cikole, Ciamis serta KH Nonof Hanif selaku Ketua Forum Pondok Pesantren Kabupaten Ciamis dan selaku penggerak aksi 212 dan tokoh-tokoh masyarakat Ciamis lainnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya