Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto menyatakan akan menegakkan dan mendukung kebebasan berpendapat yang saat ini terus berjalan di Indonesia. Prabowo menegaskan hal tersebut sangat baik untuk iklim demokrasi di Tanah Air.
Melihat hal tersebut, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin menilai kebebasan berpendapat di Indonesia itu sudah dijamin oleh Undang-Undang. Oleh karena itu, setiap lapisan masyarakat berhak untuk menyuarakan pendapatnya.
Baca Juga
“Dengan langkah Prabowo yang mendukung dan pro kebebasan berpendapat, saya rasa itu menjadi bukti bahwa Prabowo ingin iklim demokrasi di Indonesia tetap terjaga dengan baik,” kata Ujang, Rabu 20 September 2023.
Advertisement
Tak hanya itu, Ujang juga melanjutkan, kebebasan berpendapat di Indonesia memang harus senantiasa ditegakkan siapapun nanti pemimpin yang akan memimpin. Ia menekankan, jika kebebasan berpendapat ditegakkan dengan cara yang benar, maka Indonesia akan menjadi bangsa yang maju dari sisi demokrasi.
Karena, setiap warga negara bisa mengontrol dan mengkritik tiap-tiap kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah.
“Artinya kalau itu ditegakkan, dilakukan maka ya bangsa kita ini akan menjadi bangsa yang demokrasinya maju, karena pemerintah bisa dikontrol dengan kritikan-kritikan yang dilakukan oleh masyarakat, oleh publik,” tutur Ujang.
Sebelumnya, Prabowo mengatakan kebebasan berpendapat sangat penting untuk menjaga keseimbangan tatanan sebuah negara. Prabowo mengungkapkan pandangannya ketika menjawab soal UU ITE yang saat ini dinilai banyak kalangan lekat dengan pasal-pasal karet.
“Kebebasan berpendapat sangat penting untuk check and balances, untuk mengawasi pejabat, mengawasi penguasa,” kata Prabowo Subianto dalam acara Mata Najwa on Stage: 3 Bacapres Bicara Gagasan, yang diadakandi Graha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa, kemarin.
KIM Siapkan Tim Konten untuk Menangkan Prabowo di Pilpres 2024
Koalisi Indonesia Maju menyiapkan tim konten dalam rangka memenangkan calon presiden (capres) Prabowo Subianto dalam ajang Pilpres 2024. Upaya tersebut pun dibahas dalam agenda rapat bersama petinggi partai politik yang bergabung dalam satu koalisi.
Sekjen Golkar Lodewijk Paulus menyampaikan, tim konten yang akan dibentuk akan didasarkan pada simbol 17-8-45, yang artinya 17 program, 8 program percepatan, dan 45 sosok pakar. Adapun yang menjadi fokus pertama yakni konten harus relevan sesuai perkembangan di Indonesia.
“Konten yang sudah kita sepakati tadi kontennya harus relevan, kondisi kekinian Indonesia harus tergambarkan dalam konten tersebut,” tutur Lodewijk di Gedung DPP Golkar, Jakarta, Rabu (20/9/2023).
Kemudian, lanjut Lodewijk, konten yang dihasilkan harus memiliki nilai jual dan penerimaan dari konstituen, dalam hal ini rakyat Indonesia.
“Kita ingin merebut hati dan pikiran rakyat Indonesia untuk Pak Prabowo dan pasangannya dalam masa bakti Presiden 2024 sampai dengan 2029,” jelas dia.
Tidak ketinggalan, konten yang dihasilkan juga mesti konsisten mulai dari tataran strategis hingga operasional, yang dari waktu ke waktu sama tidak berubah-ubah. Keseluruhannya akan digunakan dalam penyusunan visi dan misi, produk kepentingan iklan, hingga membuahkan dampak positif dalam hal meningkatkan eletabilitas dan menarik hati rakyat.
Advertisement