Relawan Gibran Terus Perkuat Basis Suara, Kini Sasar Riau dan Jawa Timur

Pendukung bakal wakil presiden Gibran Rakabuming Putra yang tergabung dalam Relawan Mas Gibran terus memperkuat basis suaranya di Pemilu 2024. Kini mereka menyasar Riau, Kepulauan Riau, dan Jawa Timur.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 18 Nov 2023, 18:21 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2023, 15:30 WIB
Calon Wakil Presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka bersama Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak.
Calon Wakil Presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka bersama Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak. (Liputan6.com/Fachrur Rozie)

Liputan6.com, Jakarta Pendukung bakal wakil presiden Gibran Rakabuming Raka yang tergabung dalam Relawan Mas Gibran terus memperkuat basis suaranya di Pemilu 2024.

Kini mereka menyasar Riau, Kepulauan Riau, dan Jawa Timur.

Mereka membantu warga yang membutuhkan dengan membagikan sembako bagi para warga.

“Kegiatan ini berjalan lancar berkat koordinasi yang baik antara relawan dan warga,” kata Putra Koordinator Lapangan Relawan Mas Gibran di Riau dalam keterangannya, Sabtu (18/11/2023).

Hal ini pun disambut baik oleh warga di Pandau Jaya.

“Kami merasa bantuan ini sangat bermakna dan kami tersentuh dengan kebaikan Mas Gibran,” kata seorang warga, Rahmat.

Sementara kegiatan serupa dilakukan di Kepulauan Riau dan Jawa Timur. Disebut ini membantu dan meringankan kesusahan warga.

“Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi warga di sini,” kata Koordinator Lapangan Relawan Mas Gibran di Jatim, Listiani.

Sebelumnya, Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Budi Satrio Djiwandono menyebut nomor urut dua sebagai simbol jalan tengah.

Menurut dia, hal ini juga menjadi simbol yang tegak lurus pada komitmen pembangunan Indonesia.

Budi menuturkan, pembangunan Indonesia saat ini sudah on the track menuju Indonesia Emas 2024.

"Nomor urut dua ini pertanda baik untuk pasangan Prabowo-Gibran. Karena ini adalah simbol jalan tengah yang tepat untuk meneruskan pembangunan yang sudah on the track menuju Indonesia Emas 2024," kata dia kepada media di Jakarta, Jumat (17/11/2023).

Paslon Tengah

Budi mengatakan, dengan nomor urut dua ini pasangan Prabowo-Gibran menggambarkan paslon tengah yang tidak suka drama kanan-kiri. Selain itu, nomor urut dua juga sebagai simbol jalan tengah yang dapat merangkul semua golongan.

Apalagi, kata dia, pihaknya ingin pesta demokrasi berlangsung dengan riang gembira tanpa ada perpecahan dan polarisasi seperti pada pemilu sebelumnya.

"Nah ini sangat tepat ya, apalagi nomor dua ini juga melambangkan keseimbangan dan keharmonisan. Itu yang dibutuhkan Indonesia saat ini," kata Budi.

Budi yang juga Wakil Ketua Umum Gerindra tersebut mengaku selalu mengingat cita-cita besar capres Prabowo Subianto yang ingin menjadikan Indonesia bangsa besar yang kuat dan mandiri di atas kakinya sendiri.

Sama seperti filosofi angka dua yang melambangkan keseimbangan, Prabowo juga menjadi sosok perangkul semua kelompok untuk Indonesia Emas 2045.

TKN Prabowo-Gibran Targetkan Raih 22 Juta Suara Pemilih Muda

Komandan Pemilih Muda Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan, menargetkan 22 juta suara anak muda di Pilpres 2024.

Menurut dia, ada 56 persen pemilih muda dari Gen Z dan milenial dari data Komisi Pemilihan Umum (KPU).

KPU sendiri telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 204.807.222 pemilih.

"Berdasarkan DPT tersebut, 56 persen suara pemuda ekuivalen dengan kurang lebih 114 juta adalah suara pemuda. Dari angka ini, TKN Fanta menargetkan 20 persen atau sekitar 22 juta suara pemuda untuk mendukung satu putaran Prabowo-Gibran," kata Arief dalam keterangannya, Jumat (17/11/2023).

Dia menyebut, bonus demografi tidak boleh jadi sekada retorika. Akan tetapi, pemuda mesti menjadi game changer untuk mendukung keberlanjutan dan penyempurnaan pembangunan.

"Dengan demikian, tepat bila kita katakan bahwa anak muda adalah game changer dalam pemilu yang sudah kurang dari 100 hari lagi. Kita harus merangkul anak muda untuk ikut berkolaborasi demi keberlanjutan dan penyempurnaan yang telah diletakkan oleh Presiden Jokowi dan jajaran," ucap Arief.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya