Hashim: Makan Siang Gratis Jadi Program Pertama yang Dikerjakan Prabowo Jika Menang Pilpres

Hashim menyebut program makan siang dan susu gratis sudah dicanangkan Prabowo Subianto sejak 17 tahun lalu.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 05 Jan 2024, 20:23 WIB
Diterbitkan 05 Jan 2024, 20:23 WIB
Hashim Djojohadikusomo mengatakan, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto sangat bersemangat menjalankan program makan siang dan susu gratis.
Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Hashim Djojohadikusomo mengatakan, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto sangat bersemangat menjalankan program makan siang dan susu gratis. (Foto: istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Hashim Djojohadikusomo mengatakan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto sangat bersemangat menjalankan program makan siang dan susu gratis. Bahkan, kata dia, program tersebut akan langsung dilaksanakan Prabowo apabila menang kontestasi Pilpres 2024.

"Dia agak gatel Prabowo ini. Karena dia mau mulai hari pertama dia menjabat sudah mau apa namanya ini program makan gratis dengan susu untuk semua anak-anak dan ibu hamil," kata Hashim saat menghadiri Syukuran Markas Dewan Pimpinan Pusat Laskar Prabowo 08 di Kawasan Jakarta Selatan, Jumat (5/1/2024).

Dia menyadari bahwa program makan dan susu gratis ini banyak mendapat ejekan dan hinaan dari berbagai masyarakat. Padahal, Hashim menyebut program itu sudah dicanangkan Prabowo sejak 17 tahun lalu.

"Dia diejek, dia dihina (program) makanan gratis, uangnya darimana. Ini program dia yang sudah dia rencanakan 17 tahun yang lalu, belum ada (Partai) Gerindra," ujar adik dari Prabowo itu.

Hashim mengungkapkan, pernah dipanggil Prabowo untuk membahas masalah stunting di Indonesia pada tahun 2006. Saat itu, Prabowo prihatin karena 30 persen anak-anak di Indonesia mengalami stunting atau kekurangan gizi.

Untuk itu, Prabowo mencanangkan program makan siang serta susu gratis baik bagi anak-anak maupun ibu-ibu hamil. Hashim menyebut Prabowo meyakini Indonesia tidak akan bisa menjadi negara maju dan sejahtera apabila anak-anaknya mengalami kecacatan.

"Maka dia punya program tambahan gizi bagi anak-anak dan susu, makanya namanya dulu revolusi putih. Sekarang Prabowo itu bersemengat karena dia di ambang pintu kemenangan, dia sudah bermimpi dan setiap saya bertemu dia bicara makanan gratis, bicara gizi," tutur Hashim.

"Dia (Prabowo) begitu bersemangat, karena apa? 'Saya mungkin bisa jadi presiden'. Dan program pertama dia laksanakan makanan (gratis) ini," sambungnya.

Klaim Mampu Membuka 1,8 juta Lapangan Kerja Baru

Prabowo-Gibran
Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menghadiri debat Pilpres 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023) malam. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Hashim menyampaikan, program makan gratis untuk anak-anak dan ibu hamil ini dapat membuka 1,8 juta lapangan kerja baru. Nantinya, kata dia, yang diperbolehkan terlibat dalam program ini hanyalah UMKM agar dapat merangsang ekonomi kerakyatan.

"Kita perkirakan lapangan kerja baru 1,8 juta. Ini adalah ibu-ibu yang masak di desa, sekolah-sekolah, merangsang peternak ayam, pengusaha menengah dan kecil dan supplier telur karena kta butuh 83 juta butir telur setiap hari," pungkas Hashim.

Dalam kesempatan ini, Hashim juga menyaksikan deklarasi dukungan dari Laskar Prabowo 08 Depok.

Hashim menuturkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan menjalankan janjinya apabila menjadi presiden dan wakil presiden.

"Prabowo-Gibran tidak akan kecewakan kita," ucap Hashim.

 

TKN: Program Makan Siang dan Susu Gratis Berefek Positif ke Ekonomi Indonesia

Prabowo-Gibran mendaftar Pilpres 2024
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diarak oleh para pendukungnya dari Taman Suropati untuk kemudian menuju ke KPU untuk mendaftarkan Pilpres 2024. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Hamdan Hamedan, menekankan manfaat signifikan dari program makan siang & susu gratis yang dianggap dapat meningkatkan keterlibatan dan kualitas pendidikan serta mengurangi ketimpangan ekonomi, khususnya bagi anak perempuan.

Hal itu merujuk pada hasil studi World Food Programme (WFP) 2017, yang menyebut bahwa program tersebut adalah langkah penting untuk mengurangi kemiskinan dan kesenjangan ekonomi.

"Program makan siang & susu gratis merupakan langkah strategis untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan kesenjangan ekonomi," ujar Hamdan seperti dikutip dalam keterangan diterima, Kamis (4/1/2023).

Hamdan menjelaskan, berdasarkan laporan WFP "State of School Feeding Worldwide 2022", program terkait telah mendukung lebih dari 418 juta siswa di 76 negara dan menciptakan jutaan pekerjaan, sambil mendorong kesejahteraan di negara-negara tersebut.

Hamdan yakin, jika program serupa seperti program makan siang dan susu gratis telah dijalankan di Indonesia khususnya di daerah-daerah di luar Jawa dan Bali, maka ada potensi untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi secara signifikan.

"Di Indonesia pun terdapat peluang besar untuk meningkatkan (kesejahteraan),” imbuh Hamdan.

Hamdan menyoroti, program yang dijalankan Prabowo-Gibran adalah investasi yang dan telah terbukti menghasilkan manfaat ekonomi yang signifikan, dengan setiap dolar yang diinvestasikan mampu menghasilkan dampak ekonomi hingga sembilan kali lipat.

"Apalagi itu belum termasuk potensi penciptaan 1,8 juta lapangan kerja di Indonesia, sebuah angka yang tak dapat diabaikan," sambung dia.

Artinya, dengan komitmen kuat untuk membawa perubahan nyata, pasangan Prabowo–Gibran berencana mengimplementasikan program makan siang gratis di sekolah-sekolah di seluruh Indonesia jika terpilih dalam Pilpres 2024.

"Program Prabowo-Gibran ini bertujuan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak Indonesia tetapi juga untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, merangsang pertumbuhan ekonomi nasional, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan," tandas dia.

Infografis Prabowo Usung Gibran Jadi Cawapres di Pilpres 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Prabowo Usung Gibran Jadi Cawapres di Pilpres 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya