Liputan6.com, Jakarta - Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto memberikan sambutan di Kampanye Akbar bertajuk Pesta Untuk Indonesia Maju digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
Pada saat menutup pidato, Prabowo membacakan sebuah pesan dari seorang pemuda yang digugur di medan perang. Pesan itu tertulis dalam secarik keras dan ditemukan di dalam saku celana pemuda tersebut.
Baca Juga
"Saya sekarang mau menutup pidato saya dengan mengutip tulisan yang ditinggalkan seorang pemuda umur 21 tahun yang gugur dalam pertempuran di Tangerang tahun 1946. Di dalam saku ditemukan secarik kertas," kata Prabowo.
Advertisement
Berikut tulisannya dari secarik kertas tersebut seperti dikutip berdasarkan ucapan dari Prabowo.
"Kita tidak sendirian rakyat beribu-ribu orang bergantung pada kita, rakyat yang tak pernah kita lihat rakyat yang mungkin tak akan pernah lihat kita. Tetapi apa yang kita lakukan akan menentukkan apa yang terjadi kepada mereka," ujar Prabowo.
Prabowo kemudian menambahkan pesan tersebut. "Apa yang terjadi pada mereka kepada anak-anak mereka dan kepada cucu-cucu mereka saudara saudara-saudara sekalian," ujar Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo menyampaikan, pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran berpeluang besar memenangkan kompetisi Pilpres 2024. Dia pun berpesan kepada pendukungnya untuk tetap bersikap rendah hati dan menjaga sopan-santun.
"Saudara saudara sekalian kemenangan di hadapan kita. Kita tidak boleh lengah, kita tidak boleh sombong kita rendah hati. Kita sopan satun. Jangan mau diprovokasi, jangan curang jangan menyakiti orang lain. Kiat berbuat baik, kita berbuat baik," ujar dia.
"Saudara saudara sekalian kita menyongsong estafet kebaikan presiden keenam menyerahkan ke presiden ke tujuh, insyaallah menyerahkan ke delapan insyaallah Prabowo-Gibran berbakti dan mengabdi kepada rakyat Indonesia," Prabowo menandaskan.
Prabowo Yakin RI Jadi Negara Terkuat No 5 di Dunia
Prabowo Subianto juga meyakini Indonesia akan meniadi terkuat ke-5 di dunia di masa mendatang. Menurut dia, kuncinya adalah terus menjaga persatuan dan kedamaian di tengah-tengah masyarakat.
Hal itu disampaikan Prabowo saat berpidato di kampanye akbar bertajuk Pesta Untuk Indonesia Maju digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
Prabowo menyampaikan, Indonesia punya masa depan gemilang. Saat ini, posisi Indonesia berada di rangking 16 sebagai negara terkaya dan terkuat di dunia.
"Sebentar lagi kita akan menjadi negara 10 ke-8 bahkan bisa jadi negara ke-5 terkuat di dunia saudara-saudara sekalian. Syaratnya kita harus rukun. Kita harus bersatu, kita harus damai," ujar dia.
"Kita tidak boleh diadu domba lagi, kita tidak boleh pecah-belah, kita tidak boleh saling mencurigai, saling menjelek-jelekan, saling mengejek, saling memfitnah tidak boleh," sambung dia.
Prabowo menekankan kembali bahwasanya masyarakat harus bersatu supaya Indonesia menjadi negara yang hebat.
"Rakyat kita makmur, kita hilangkan kemiskinan dari bumi Indoensia saudara saudara sekalian," ujar dia.
Advertisement