Liputan6.com, Jakarta Provident Development, yang merupakan bagian Provident Group (Tower Bersama Group, Provident Agro) memulai pembangunan tahap kedua Grand Dadap City, superblok pertama yang berada di dekat Bandara Internasional Soekarno Hatta.
“Pembangunan tahap kedua ini dilakukan sesuai komitmen kami kepada para investor dan konsumen yang telah memesan unit. Kami menargetkan serah terima unit pada akhir 2017,” kata Head of Marketing Communication Provident Development, Hadi Wanto, kepada Rumah.com.
Optimisme Hadi cukup beralasan mengingat progres pembangunan kawasan hunian yang dilengkapi dengan pusat perbelanjaan, bisnis dan gaya hidup yang berada di Jalan Raya Prancis, Dadap, Tangerang tersebut cukup signifikan dari hari ke hari.
Advertisement
Baca juga: Properti Tangerang Bertumbuh, Grand Dadap City Lakukan Hal Ini
Beberapa alat berat dan engineer hilir mudik di area pembangunan tahap II, termasuk tower crane yang mengerjakan struktur vertikal. Hadi Wanto menjelaskan, saat ini pembangunan tahap kedua telah mencapai penyelesaian fondasi dan berlanjut ke pembangunan struktur vertikal meliputi apartemen Tower Sapphire C dan D.
“Pengerjaannya pun diserahkan kepada segenap tenaga profesional mulai dari arsitek, konsultan lighting sampai landscape,” jelasnya. Lebih jauh, Hadi Wanto mengungkapkan, Tower Sapphire C dan D, berjumlah total 500-an unit dan dibandrol dengan harga 300 jutaan.
“Harga yang cukup kompetitif mengingat Grand Dadap City merupakan Superblock terdekat dengan Bandara Internasional Soekarno Hatta dan Mega Proyek PIK-2,” jelasnya.
Grand Dadap City Tahap-II memang dibangun persis bersebelahan dengan Grand Dadap Mall yang sudah beroperasi selama kurang lebih dua tahun, sebuah pusat perbelanjaan pertama dan terbesar yang dekat Bandara Internasional Soekarno Hatta.
“Konsistensi Grand Dadap City dalam membangun, dan kenaikan harga yang stabil menjadi kunci kepercayaan investor. Kami selalu optimis area Dadap akan menjadi kawasan dengan nilai investasi yang potensial, selain lokasi hanya 5 menit dari Bandara Internasional Soetta dan 10 menit dari Mega Proyek PIK-2, kawasan GDC juga bebas banjir dan dekat dengan perkantoran CBC,” imbuh Hadi Wanto.
Sejak masuknya Grand Dadap City, Perkembangan Dadap juga terlihat dengan pesatnya pertumbuhan area komersial di kawasan itu dengan banyaknya pembukaan toko-toko baru di sekitar Superblock Grand Dadap City, serta perkembangan infrastruktur yang semakin baik.
Setelah Pemerintah Kota Tangerang meningkatkan infrastruktur di kawasan Dadap dan memperlebar Jalan Raya Perancis dari 6 meter menjadi 15 meter, kawasan ini kini juga menjadi incaran para pengembang nasional dengan membangun properti di kawasan ini.
Foto: Istimewa