Liputan6.com, Palembang - Kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Jakabaring Sport City (JSC) Palembang untuk memastikan kesiapan perhelatan Asian Games 2018 mendatang.
Jokowi bahkan menargetkan venue yang akan digunakan di Asian Games 2018 nanti, akan rampung pengerjaannya dalam dua minggu lagi.
"Saya datang ke Jakabaring dalam rangka melihat kesiapan Asian Games dan venue yang akan dipakai di pertandingan nanti," katanya saat menggelar Pers Conference Piala Presiden Cabang Olahraga Dayung, di Venue Dayung JSC Palembang, Sabtu (14/7/2018).
Advertisement
Baca Juga
"Ada 14 venue ada disini, saya melihat hampir 99 persen sudah siap. Tinggal hal kecil dan bisa dikejar dalam waktu satu atau dua minggu ini. Di Jakarta dan Palembang sudah siap," ujarnya.
Perhelatan Piala Presiden Cabor Dayung ini juga untuk pemanasan para atlit cabor dayung, menuju Asian Games yang akan diselenggarakan pada tanggal 18 Agustus 2018.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga mengunjungi venue boling JSC Palembang. Bahkan orang nomor satu di Indonesia ini sempat menjajal kemampuannya bermain boling untuk pertama kalinya.
Jokowi memilih Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, untuk menjadi lawan mainnya. Walau baru pertama kali menjajal fasilitas venue boling di JSC Palembang, Jokowi mampu mengimbangi lawannya dan menang.
"Saya baru pertama kali yang namanya main bowling, pertama saja sudah bagus banget apalagi kedua, ketiga, keempat," katanya usai bermain bowling.
Venue Terbaik Palembang
Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan, seluruh venue di JSC Palembang sudah dirancang dengan standar internasional dan bisa menjadi aset pariwisata daerah kedepannya.
"Seluruh venue di JSC Palembang terutama untuk Asian Games sudah sangat megah. Ini bisa meningkatkan prestasi para atlit dan pariwisata di Sumsel. Salah satunya venue bowling ini," ujarnya.
JSC Palembang sendiri memiliki luas bangunan sekitar 4.200 meter persegi di atas lahan seluas 2,8 hektar. Venue bowling sendiri menjadi salah satu venue terbaik di JSC Palembang, yang memiliki 40 lintasan boling.
Jumlah ini jauh lebih banyak dibandingkan rata-rata boling center, yang hanya memiliki 20-30 lintasan. Venue ini juga dibangun oleh beberapa perusahan, salah satunya APP Sinar Mas yang menggelontorkan dana sebesar Rp 27 Miliar.
Untuk menyukseskan Asian Games 2018, APP Sinar Mas juga menginvestasikan anggaran sebesar USD 3,8 juta untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sebelum dan selama Asian Games 2018.
Advertisement