Liputan6.com, Kendari - Top 3 berita hari ini, kejadian nahas terjadi pada seorang penambang pasir di Sungai Malaoge, Desa Malaoge Kecamatan Lasalimu Kabupaten Buton. Dia dimangsa buaya.
Kala itu Darlan tengah berkubang di sungai berair keruh untuk mencari sumber pasir di dasar sungai. Namun, tanpa dia sadar, seekor buaya besar tengah mengintai. Sang kakak yang berada di atas perahu tak bisa berbuat banyak menolong adiknya.
Saat berhasil memangsa korbannya, buaya tersebut sempat berputar-putar mengelilingi sungai dan disaksikan sejumlah warga. Sampai akhirnya jasad Darlan ditemukan sekitar 2 kilometer dari lokasi kejadian.
Advertisement
Ada pun bagian kepala dan punggung korban ditemukan pertama kali mengapung di permukaan sungai.
Sementara itu, pada Jumat, 12 April kemarin, gempa berpotensi tsunami mengguncang Provinsi Sulawesi Tengah. Tepatnya di Kepulauan Banggai, pada pukul 18.40 WIB.
Menurut Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Kasbani mengatakan, gempa di Sulteng disebabkan oleh aktivitas sesar di di daerah tersebut.
Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:
1. Mencekam, Buaya Seret Penambang Pasir di Sungai Maloge Buton
Buaya muara di wilayah Buton kembali mengamuk dan memakan korban. Setelah sebelumnya menerkam seorang pengusaha kayu hingga tewas, kali ini seorang penambang pasir di wilayah Buton, Darlan (30) jadi sasaran.
Korban diterkam saat menambang pasir. Korban diterkam di depan mata saudaranya saat menyelam megmpulkan pasir.
Peristiwa mencekam itu terjadi di Sungai Malaoge, Desa Malaoge Kecamatan Lasalimu Kabupaten Buton pada Jumat (12/4/2019) sekitar pukul 14.00 Wita.
2. Pagi-Pagi Melihat Keakraban Harimau Inung Rio dengan Bonita di Dharmasraya
Masa karantina harimau sumatera, Inung Rio, yang terjerat kawat baja di kawasan restorasi ekosistem Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau, sudah berakhir. Luka di kaki depan kirinya mulai membaik sehingga tak perlu diamputasi.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono mengatakan, luka harimau sumatera jantan berbobot sekitar 90 kilogram itu mulai tertutup.
Kedalaman luka yang awalnya mencapai empat centimeter mulai mendangkal.
3. Penyebab Gempa Magnitudo 6,8 di Sulteng
Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,8 terjadi di Sulawesi Tengah (Sulteng), Jumat (12/4/2019) pukul 18.40 WIB. Gempa susulan juga terjadi pukul 19:03 WIB dengan manitudo 5,0.
Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Kasbani mengatakan, gempa di Sulteng disebabkan oleh aktivitas sesar di di daerah tersebut.
“Berdasarkan lokasi pusat gempa bumi dan kedalamannya, gempa bumi diperkirakan berasosiasi dengan aktivitas sesar di daerah tersebut,” kata Kasbani dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com.