PDIP Siaga I Jelang Kongres 2025, Kursi Megawati Digoyang?

8 Seruan dari Kampus Biru Lawan Corona Covid-19

UGM tidak pernah ketinggalan memberikan sumbangsih untuk menyelesaikan persoalan bangsa, termasuk saat pandemi Corona Covid-19.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 01 Mei 2020, 10:43 WIB

Diterbitkan 15 Apr 2020, 08:00 WIB

UGM (Liputan6.com/ Switzy Sabandar)

Liputan6.com, Yogyakarta Universitas Gadjah Mada (UGM ) Yogyakarta otidak pernah ketinggalan memberikan sumbangsih untuk menyelesaikan persoalan bangsa, termasuk saat pandemi Corona Covid-19. Setelah mengeluarkan beragam kebijakan terkait pencegahan Corona Covid-19 lalu menggelontorkan bantuan untuk mahasiswa tidak mampu, kini seruan moral kembali bergema dari kampus biru.

“Corona Covid-19 sudah menjadi tragedi kemanusiaan dan untuk menghadapi ini perlu solidaritas nasional dan sikap saling bahu membahu seluruh elemen bangsa,” ujar Panut Mulyono, Rektor UGM, Senin (13/4/2020).

Sebagai bagian dari tanggung jawab kebangsaan dan kerakyatan yang melekat erat dalam jati diri UGM, warga UGM pun menyampaikan seruan moral. Ada delapan poin penting dalam seruan moral yang diucapkan melalui video conference itu.

Pertama, meminta seluruh komponen bangsa menyatukan energi dan sumber daya untuk memperkuat upaya melawan Corona Covid-19 dengan mengesampingkan motif politik, sekat-sekat ideologi dan kepartaian, dan kepentingan-kepentingan sempit lainnya.

Kedua, menghentikan sikap saling menghujat dan provokasi yang justru melemahkan upaya melawan wabah ini.

“Penanganan Corona Covid-19 bukan hanya menjadi tanggung jawab presiden dan jajarannya, namun menjadi tanggung jawab bersama seluruh komponen bangsa,” ucap Panut.

Ketiga, meminta kepada pemerintah untuk memperkuat koordinasi antar instansi dan antar level pemerintahan, serta mengomunikasikan secara utuh perkembangan penanganan Corona Covid-19 kepada masyarakat.

Keempat, mengawal bersama-sama implementasi program tanggap darurat dan penanganan dampak sosial ekonomi Corona Covid-19 yang sudah disiapkan oleh pemerintah sehingga berjalan efektif.

Kelima, memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga medis (dokter, perawat, laboran, dan semua petugas kesehatan) yang mempertaruhkan kesehatan dan keselamatannya dengan berada di garda paling depan penanganan Corona Covid-19.

Keenam, memberikan apresiasi kepada seluruh kekuatan sosial, masyarakat, dan relawan yang tanpa pamrih ikut bersama melawan Corona Covid-19 dengan cara dan kapasitasnya masing-masing.

Ketujuh, mengajak segenap pimpinan universitas untuk terus memberikan dukungan baik finansial maupun non-finansial guna penanganan Corona Covid-19, termasuk membantu kelompok-kelompok rentan.

Kedelapan, UGM mengajak semua komponen bangsa memperkuat sikap kerelawanan dan kesetiakawanan sosial demi kuatnya solidaritas nasional melawan Corona Covid-19.