Kasus Covid-19 di Sulut Melonjak, Gara-Gara Pilkada?

Penyelidikan itu akan menunjukan apakah kasus-kasus yang terkonfirmasi ini ada riwayat atau paparan mengikuti tahapan Pilkada di Sulut.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 17 Des 2020, 23:00 WIB
Diterbitkan 17 Des 2020, 23:00 WIB
Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel.
Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel.

Liputan6.com, Manado - Sejak kasus pertama diumumkan pada 15 Maret 2020, terhitung sudah 9 bulan pandemi Covid-19 melanda Sulut. Jumlah akumulasi kasus positif Covid-19 sudah mencapai lebih dari 8.000 kasus. Yang mengkhawatirkan, Sulut baru saja mencetak rekor kasus Covid-19 harian tertinggi.

"Jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut bertambah 173 kasus baru. Ini merupakan rekor tertinggi pertambahan kasus baru harian di Sulut sejak dimulainya pandemi Covid-19 di wilayah ini," ungkap Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut, dr Steaven Dandel, Rabu malam (16/12/2020). 

Dandel mengatakan, beberapa kabupaten, seperti Minahasa Tenggara dan Bolaang Mongondow Timur, melaporkan sejumlah kasus yang terjadi pada tenaga kesehatan yang berkerja di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Puskesmas. Hal ini mengindikasikan bahwa terjadi transmisi aktif di masyarakat.

"Kemungkinan besar pengunjung Puskesmas yang datang untuk berobat adalah mereka yang memiliki Sars Cov-2 di dalam tubuh mereka, yang kemudian menjangkiti petugas yang ada di Puskesmas," ujarnya.

Oleh karena itu, katanya, perlu upaya peningkatan surveilans aktif berupa Surveilans Influenza Like Illnesses (ILI), yaitu dilakukan screening aktif berupa pengambilan swab terhadap setiap pengunjung Puskesmas dengan gejala menyerupai flu. Kontribusi yang cukup besar juga datangnya dari suspek yang sedang dirawat di rumah sakit-rumah sakit.

"Sementara untuk dugaan adanya peningkatan kasus akibat tahapan Pilkada, Satgas Provinsi Sulut sedang menunggu laporan penyelidikan epidemiologi," ujarnya.

Penyelidikan itu akan menunjukan apakah kasus-kasus Covid-19 yang terkonfirmasi ini ada keterkaitan dengan pelaksanaan Pilkada di Sulut. Analisa lebih lanjut akan dilakukan ketika laporan penyelidikan epidemiologi ini telah terkumpul lengkap. 

"Kita tunggu hasilnya, untuk melihat apakah lonjakan kasus itu terkait tahapan Pilkada di Sulut,” ujar Dandel.

 

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak juga video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya