Liputan6.com, Medan Inspeksi mendadak dilakukan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, di hari pertama kerja pascalibur lebaran. Sidak dilakukan Bobby di 2 dinas lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Medan.
Pertama, Bobby sidak ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Jalan Iskandar Muda. Bobby ingin memastikan seluruh Aparur Sipil Negara (ASN) telah masuk kerja tanpa terkecuali.
Selain itu, Bobby juga ingin melihat langsung kinerja ASN dalam melayani masyarakat. Di Disdukcapil, Bobby menyambangi sejumlah warga yang tampak sedang melaksanakan pengurusan berkas kependudukan.
Advertisement
Baca Juga
Bahkan, warga ditanya langsung oleh menantu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu, terkait bagaimana kinerja Disdukcapil selama ini. Salah satu warga yang ditanya Bobby adalah Rehan.
"Sedang ngurus apa, bang? Lama tidak ngurusnya? Gak ada bayar-bayar, kan? Atau pungli, atau calo gitu?" tanya Bobby kepada Rehan, warga Medan Helvetia, Senin (17/5/2021).
"Iya, saya urus KTP sama KK, pak. Ini lagi antar berkas ke loket. Sejauh ini lancar, pak," ucap Rehan, menjawab pertanyaan Bobby.
"Kalau sering disidak, pasti pelayanan ASN meningkat. Kami apresiasi gaya memimpin pak wali sekarang," ungkap Rehan.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Tinjau Seluruh Ruangan
Selama berada di Disdukcapil, Bobby meninjau seluruh ruangan. Hampir semua ASN berada di pos pelayanan masing-masing. Kepala Disdukcapil Medan, Zulkarnain, tampak banyak menjelaskan setiap pertanyaan Bobby.
"Saya mau urusan masyarakat dipermudah, jangan dilamakan, jangan sampai warga bolak-balik, kasian habis waktu mereka," pinta Bobby.
Banyak masyarakat yang aji mumpung dengan kehadiran Bobby. Contohnya ada sekelompok ibu-ibu yang memastikan data mereka online hingga bisa melakukan pencarian Program Keluarga Harapan (PKH).
"Pak, tolonglah. Kenapa PKH kami tidak cair-cair sudah setahun. Nama kami sudah keluar sebagai penerima, tapi enggak cair-cair," kata warga bernama Bre Sembiring.
Mendengar keluhan warga, suami Kahiyang Ayu itu langsung menyuruh stafnya untuk mencatat nama kelompok ibu-ibu tersebut satu persatu, agar dicek dan dipercepat pencairannya.
"Terima kasih pak wali kami," kata Sembiring.
Advertisement
Sidak ke PTSP
Selanjutnya Bobby sidak ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Bobby tampak langsung naik ke lantai 3, tepatnya ke ruangan Sekretaris, Ahmad Basaruddin.
Awalnya Bobby menerima aduan masyarakat ada berkas perizinan yang menumpuk. Di meja sekretaris tampak ada tumpukan berkas. Dihitung, ada 7 berkas pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang menunggu diteken.
"Ini berkas tanggal berapa? Kok masih di sini. Saya minta cepat diselesaikan, jangan sampai berlarut dan menumpuk," ucap Bobby.
Satu hal yang dipastikan Bobby di PTSP adalah agar pengurusan izin dipangkas birokrasinya. Beberapa waktu lalu Bobby telah memutuskan agar seluruh teknis pengurusan izin dikerjakan PTSP, tak lagi di Perukim.
"Harapannya dengan difokuskan di sini pengurusan izin harus cepat. Dari biasanya 21 hari, saya minta jadi sekitar 14 hari," perintah Bobby.
Di ruangan pengurusan IMB Bobby masih melihat cukup banyak berkas menumpuk. Namun bisa dimaklumi, karena PTSP mengaku masih jalani masa transisi. Bobby juga tampak menyoroti ASN yang tidaak berada di ruangannya saat jam kerja.
"ASN yang bolos tolong namanya dicatat nanti diberi sanksi," Bobby menandaskan.