Liputan6.com, Jakarta Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution bersama jajaran Polrestabes Medan, meninjau langsung salah satu titik penyekatan dan posko pengamanan jalur masuk dari luar Kota Medan, yakni kawasan Medan Tuntungan, Jalan Jamin Ginting, Selasa (11/05/2021) sore.
Â
Peninjauan itu dimaksudkan Bobby sebagai upaya untuk mengontrol mobilitas dan aktivitas masyarakat Kota Medan atau masyarakat luar Kota Medan agar tidak terjadi penularan Covid-19.
Selain Medan Tuntungan, ada dua titik penyekatan ke Kota Medan lainnya yang juga ditutup yakni, kawasan Terminal Amplas Jalan SM Raja dan Diski Simpang Kampung Lalang. Ketiganya akan resmi diberlakukan penyekatan mulai sore ini, pukul 15.00 WIB.
Â
"Jadi akses masuk ke Medan akan dibatasi, ini biar mobilitas warga dari luar Medan masuk ke Medan dibatasi. Biar tidak terlalu padat yang masuk ke Medan ini nanti. Pembatasan ini juga kita lakukan mengingat saat ini mobilitas di Kota Medan sudah cukup padat, apalagi mengingat ini adalah hari terakhir kerja. Hal ini kita lakukan untuk menghindari dan membatasi mobilitas warga dari luar Kota Medan di masa pandemi Covid 19," jelas Wali Kota.
Â
Lebih lanjut Bobby juga mengatakan bahwa kawasan Medan-Binjai-Deli Serdang-Karo (Mebidangro) tidak ditutup, hanya saja di posko akan dilakukan pemeriksaan untuk memastikan di lokasi wisata nantinya tidak terjadi penyebaran Covid-19.
"Untuk antisipasi memang secara keseluruhan, Mebidangro tidak di tutup. Ini memang potensi potensi tadi bagaimana wisata, dari Kota Medan, ke Deli Serdang potensi wisatanya. Maka kita coba, kita tes untuk beberapa masyarakat yang akan berwisata ke Deli Serdang," terang Suami Kahiyang Ayu itu.
Â
Saat dilakukan peninjauan, Pemerintah Kota (Pemko) Medan juga melakukan tes swab Covid-19 kepada warga yang masuk ke wilayah Kota Medan khususnya pada bus yang melintas. Dari 13 warga yang dipilih untuk melakukan swab, terdapat satu orang yang dinyatakan positif.
Terakhir Wali Kota mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Medan untuk tidak mudik guna menekan angka penyebaran Covid 19 dan kepada warga yang ingin ke Kota Medan agar mengurungkan niatnya. Sebab, pemerintah telah melarang adanya mudik dan tetap berada di rumah.
Â
(*)