Gunung Merapi Semburkan Awan Panas Guguran Sejauh 2 Kilometer

Gunung Merapi, Jumat (20/8/2021) sekitar pukul 07.20 WIB, kembali meluncurkan awan panas guguran sejauh 2 kilometer ke arah barat daya.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Agu 2021, 09:36 WIB
Diterbitkan 20 Agu 2021, 09:36 WIB
Ilustrasi - Erupsi Gunung Merapi. (Foto: Liputan6.com/Wisnu Wardhana)
Ilustrasi - Erupsi Gunung Merapi. (Foto: Liputan6.com/Wisnu Wardhana)

Liputan6.com, Yogyakarta - Gunung Merapi, Jumat (20/8/2021) sekitar pukul 07.20 WIB, kembali meluncurkan awan panas guguran sejauh 2 kilometer ke arah barat daya. 

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida mengatakan, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 64 mm dan durasi 158 detik pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB.

Gunung Merapi juga tercatat 39 kali meluncurkan ​​​​​​guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum dua kilometer ke arah barat daya.

Selain itu, mengalami 75 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-40 mm selama 16-149 detik, dua kali gempa hembusan dengan amplitudo 8 mm selama 24-29 detik, serta 21 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 4 mm selama 43 detik.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak juga video pilihan berikut ini:

Status Siaga

Menurut BPPTKG, status aktivitas Gunung Merapi masih berada pada Level III atau siaga.

Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi diperkirakan dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya