Liputan6.com, Bukittinggi - Kebakaran hebat melanda kawasan Pasar Bawah Bukittinggi pada Sabtu (11/9/2021) dini hari. Setidaknya 300 lapak pedagang hangus terbakar dalam peristiwa itu.
Kebakaran diketahui saat seorang petugas ronda atas nama Budi Rahmat tengah melaksanakan patroli di Pasar Bawah Bukittinggi. Dirinya melihat ada percikan api di dalam kedai jualan 'saka anau' (gula aren).
Advertisement
Baca Juga
Kabid Humas Polda Sumbar, Satake Bayu Setianto mengatakan selanjutnya Budi Rahmat tersebut langsung menghubungi saksi lainnya atas nama Romi yang berada berjarak lebih kurang 50 meter dari lokasi.
"Kemudian kedua saksi kembali ke kedai jualan gula aren tersebut, setiba di sana, ke dua saksi telah melihat api yang membesar, dan menyebar ke kedai lainnya," katanya kepada Liputan6.com, Sabtu (11/9/2021).
Lalu, saksi berusaha memadamkan api, dan menghubungi damkar Kota Bukittinggi, berselang waktu lebih kurang 15 menit Damkar Kota Bukittinggi tiba di lokasi.
"Petugas berjibaku memadamkan api beberapa jam dibantu damkar sejumalh kabupaten dan kota lainnya," kata Satake.
Â
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Simak juga video pilihan berikut ini:
Ada Rencana Renovasi Rp400 Miliar
Untuk Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan oleh Inafis Sat Reskrim Polres Bukittinggi dan Unit Reskrim Polsek Bukittinggi. Diketahui, Pasar Bawah Bukittinggi merupakan pasar tradisional yang menjual berbagai macam kebutuhan pokok.
Sebelumnya pada April 2021 lalu, pasar ini pernah ditinjau Menteri Perdagangan M Lutfi bersama anggota DPR RI Andre Rosiade. Pasar tersebut direncanakan akan direnovasi dengan anggaran Rp400 miliar.
Advertisement