Liputan6.com, Garut - Direktorat Lalu Lintas Polda Jabar mencatat, sekitar 70 persen pemudik lebaran idul fitri 2023 tercatat telah melintasi jalur nasional III Limbangan-Malangbong, Garut, hingga Rabu malam.
“Kalau target yang di jalur selatan ini masih menyisakan sekitar 30 persenan lagi atau sekitar 200 ribuan kendaraan lagi yang akan melintasi jalur selatan ini,” ujar Wadirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Afandi, di Pospam Terpadu Limbangan, Kamis (20/4/2023).
Menurutnya, volume arus kendaraan pemudik lebaran 2023 via Limbangan-Malangbong naik signifikan dalam dua hari terakhir menjelang lebaran Idul Fitri 2023.
Advertisement
“Ada sekitar 55.902 kendaraan mudik yang bergerak arah Bandung menuju Tasikmalaya, kemudian arah sebaliknya ada 14.800 kendaraan dari arah Tasikmalaya menuju Bandung,” papar dia.
Dalam prosesi mudik lebaran idul fitri 2023 kali, Edwin menemukan fakta menarik ihwal tingginya arus lalu lintas yang dipilih pemudik mulai malam hari hingga pagi hari, dibanding pagi hingga sore hari.
“Pemudik lebih memilih di waktu pukul 02.00-06.00 pagi bergerak dari arah Bandung menuju Tasikmalaya, jadi masyarakat lebih senang bergerak di pagi hari,” kata dia.
Untuk memudahkan arus lalu lintas hingga lebaran Idul Fitri 2023. Lembaganya telah menyiapkan sejumlah rekayasa, termasuk jalur alternatif antar wilayah yang bisa digunakan pemudik.
“Kita juga berkoordinasi dengan Gentong, polres Tasik Kota, Polres Tasik Kabupaten untuk mempercepat penarikan arus lalu lintas, sehingga tercipta ruang yang baik bagi polres Garut,” kata dia.