Liputan6.com, Bandung - Sebanyak 10.019 tiket perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ) pada periode angkutan libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru 2023-2024) telah terjual per 11 November 2023.
Menurut juru bicara PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (PT KAI Daop) 2 Bandung, Mahendro Trang Bawono, masa angkutan libur Nataru 2023-2024 yang ditetapkan KAI untuk keberangkatan yakni pada 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024.
"Penjualan tiket KA pada masa libur Nataru 2023-2024 sendiri sudah bisa dipesan mulai tanggal 6 November 2023. Beberapa daerah tujuan favorit pengguna KA didominasi ke arah timur, yakni Solo, Yogyakarta, Malang dan Surabaya," ujar Mahendro, Bandung, Sabtu, 11 November 2023.
Advertisement
Baca Juga
Mahendro mengatakan pada masa angkutan Nataru mendatang, PT KAI Daop 2 Bandung menyiapkan total 474 perjalanan KAJJ reguler serta 252.552 tempat duduk.
Mahendro menuturkan rerata ada 26 perjalanan KA dan 14.031 tempat duduk yang disediakan setiap harinya.
"Sementara untuk pengoperasian kereta api tambahan pada masa Angkutan Nataru kali ini, akan diinformasikan lebih lanjut nantinya," kata Mahendro.
Tarif tiket kereta api komersial di masa Nataru, tetap mengacu pada ketentuan Tarif Batas Bawah (TBB) - Tarif Batas Atas (TBA), sedangkan tiket untuk KA Public Service Obligation (PSO) tarifnya tetap sesuai dengan yang telah ditentukan oleh pemerintah.
Tiket dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, serta seluruh channel resmi pemesanan tiket KA lainnya dan sudah dibuka H-45 sebelum jadwal keberangkatan.
"Kami mengingatkan kepada pelanggan agar teliti dalam menginput tanggal, memilih rute, dan memasukkan data diri pada saat melakukan pemesanan. Rencanakan perjalanan sebaik mungkin termasuk estimasi waktu perjalanan menuju ke stasiun," ucap Mahendro.
Â
Simak Video Pilihan Ini:
Tiket KA Masa Liburan Nataru Masih Tersedia
Sementara itu, PT KAI (Persero) mencatat bahwa tiket kereta api untuk periode libur Natal 2023 masih tersedia. Sebanyak 102.603 tiket kereta api jarak jauh atau 17 persen dari tiket yang disediakan telah terjual untuk periode 21 - 25 Desember 2023.
Menurut VP Public Relations KAI, Joni Martinus, adapun KAI menetapkan Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) berlangsung pada 21 Desember 2023 s.d 7 Januari 2024.
"Jumlah tersebut masih akan terus bertambah karena penjualan masih berlangsung. KAI berharap masyarakat dapat segera memesan tiket karena tiket KA masa Nataru masih cukup banyak tersedia," kata Joni.
Seluruh KA yang menjadi favorit untuk Angkutan Nataru sejauh ini di antaranya KA Airlangga relasi Pasarsenen – Surabaya Pasarturi pp, KA Jayabaya relasi Pasarsenen – Malang pp, KA Serayu relasi Pasarsenen – Purwokerto pp, KA Kahuripan relasi Kiaracondong – Blitar pp, dan lainnya.
Masyarakat sudah dapat membeli tiket kereta api jarak jauh reguler yang telah tersedia di aplikasi Access by KAI, website kai.id, minimarket, serta seluruh channel pembelian tiket KA mulai H-45.
"Adapun pembelian tiket di loket stasiun hanya tersedia untuk keberangkatan KA mulai 3 jam (go show)," ungkap Joni.
Dalam menyediakan tiket kereta api, khususnya saat peak season seperti di masa Angkutan Nataru ini, KAI berkomitmen untuk menyediakan tiket kereta api secara transparan dan terpercaya bagi seluruh pelanggan.
Untuk menangkal praktik percaloan tiket, KAI sudah lama menerapkan kebijakan one seat one passenger dan boarding system yang mewajibkan nama penumpang sesuai antara yang tertera di tiket dan di kartu identitas.
"KAI mengajak masyarakat menggunakan kereta api untuk pulang kampung, liburan, atau tujuan lainnya karena moda transportasi kereta api memiliki banyak keunggulan di antaranya mengutamakan keselamatan, sehat dan nyaman, tepat waktu, serta jangkauan stasiun yang luas mulai dari pusat kota hingga ke pedesaan," tukas Joni.
Pembukaan penjualan tiket kereta api pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 sebenarnya telah mulai tanggal 6 November 2023 atau H-45 keberangkatan.
Adapun periode Angkutan Nataru yang ditetapkan KAI adalah keberangkatan kereta api pada 21 Desember 2023 - 7 Januari 2024. Tiket dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, serta seluruh channel resmi pemesanan tiket KA lainnya.
"Kami mengingatkan kepada pelanggan agar teliti dalam menginput tanggal, memilih rute, dan memasukkan data diri pada saat melakukan pemesanan. Rencanakan perjalanan sebaik mungkin termasuk estimasi waktu perjalanan menuju ke stasiun agar tidak tertinggal keretanya," imbau Joni.
Saat ini, masyarakat sudah dapat membeli tiket kereta api jarak jauh reguler yang telah tersedia di seluruh channel pembelian tiket KA mulai H-45.
Pada masa Angkutan Nataru, terdapat 3.888 perjalanan KA Jarak Jauh reguler dengan 2,2 juta tempat duduk.
"Sedangkan untuk KA Lokal reguler pada Angkutan Nataru ini, KAI menyiapkan 1.296 KA, dengan sekitar 521 ribu tempat duduk," sebut Joni.
Sementara untuk pengoperasian kereta api tambahan pada masa Angkutan Nataru ini, KAI akan menginfokan lebih lanjut .
Tarif tiket kereta api komersial di masa Nataru, tetap mengacu pada ketentuan Tarif Batas Bawah (TBB) - Tarif Batas Atas (TBA).
"Dimana tiket untuk KA Public Service Obligation (PSO) tarifnya tetap sesuai dengan yang telah ditentukan oleh pemerintah. KAI berkomitmen melayani pelanggan sebaik mungkin pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2024 melalui perjalanan kereta api yang selamat, aman, dan nyaman," tukas Joni.
Â
Advertisement
Antisipasi PT KAI Daop 2 Bandung Terjadinya Bencana
Sebelumnya, sebanyak 86 lokasi rawan bencana alam terdapat disepanjang jalur kereta di wilayah PT KAI Daop 2 Bandung.
Mahendro menuturkan, jumlah itu terdiri dari 30 titik lokasi rawan dengan kategori siaga dan 56 titik lokasi rawan dengan kategori waspada.
Untuk lokasi kategori siaga, Mahendro mengaku otoritasnya menyiapkan petugas selama 24 jam secara shifting (bergantian) di daerah rawan tersebut.
"Sementara pada kategori waspada, dilakukan pemeriksaan sewaktu waktu sesuai dengan kondisi pada daerah rawan tersebut," ujar Mahendro di Bandung, pada Senin (6/11/2023).
Mahendro mengatakan hal ini dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi curah hujan yang semakin meningkat.
Berbagai langkah antisipatif PT KA Bandung ini dilakukan agar perjalanan kereta api lancar dan terkendali, sehingga pelanggan dapat menikmati perjalanan KA dengan aman dan nyaman.
Upaya antisipasi yang dilakukan diantaranya dengan menyiagakan petugas khusus di titik-titik daerah perhatian khusus yang tersebar di wilayah PT KA Bandung.
"Petugas tersebut secara bergantian bersiaga selama 24 jam untuk terus memantau daerah rawan bencana. Para petugas juga dapat langsung melakukan tindakan jika terjadi masalah pada jalur rawan tersebut," kata Mahendro.
Selain itu ucap Mahendro, sejumlah alat material untuk siaga (AMUS) telah disipakan di beberapa titik yang dapat menjangkau lokasi, apabila terjadi hambatan akibat cuaca ekstrem seperti banjir, amblesan dan tanah longsor.
AMUS ini terdiri dari batu balas, bantalan rel, pasir, karung, besi (untuk jembatan), alat penambat rel dan alat siaga lainnya yang telah ditempatkan di 16 titik wilayah Daop 2 Bandung.
Hal lain yang juga dilakukan oleh PT KA Bandung adalah dengan menebang pohon yang berisiko tumbang di beberapa wilayah serta pengecekan dan pembersihan maupun normalisasi saluran air di area jalur KA wilayah Daop 2 Bandung.
"Kami berkomitmen dan akan berupaya semaksimal mungkin untuk mewujudkan perjalanan kereta api yang selamat, aman, dan nyaman bagi pelanggan kami," sebut Mahendro.