Liputan6.com, Yogyakarta - Salah satu aplikasi pesan gratis, Telegram, semakin banyak digunakan. Aplikasi obrolan serupa WhatsApp ini juga memiliki fitur backup data untuk menjaga data-data lama agar tetap aman.
Selain fitur chat, Telegram juga dilengkapi fitur pesan lainnya. Pengguna bisa berbagi pesan gratis hingga berbagi data dalam bentuk suara, gambar, video, atau file lainnya.
Telegram bisa digunakan di ponsel, tablet, hingga komputer sekalipun. Meski digunakan di perangkat berbeda, pengguna dapat tetap mencadangkan data telegram dengan mengekspor sebagian atau semua obrolan, termasuk foto dan media lain.
Advertisement
Baca Juga
Untuk menjaga data-data tersebut agar tetap aman, perlu dilakukan backup data. Dengan mem-backup data, maka data akan aman sekalipun aplikasi tersebut dihapus atau bahkan diblokir.
Nantinya, data yang ter-backup akan terkumpul menjadi satu data yang dapat diakses secara offline dalam format JSON atau HTML. Hal tersebut juga tertulis di laman resmi Telegram.
Berikut cara back up data Telegram:
1. Instal Telegram Desktop versi terbaru di komputer atau laptop
2. Hubungkan akun Telegram yang ada di ponsel dengan telegram di komputer dengan cara scan quick response (QR) code pada Telegram Desktop
3. Buka aplikasi telegram di ponsel, kemudian klik bagian Pengaturan atau Setting
4. Pilih perangkat dan hubungkan ke desktop
5. Pilih menu Pengaturan atau Setting, selanjutnya pilih Advanced dan Export Telegram Data yang terletak di bagian bawah
6. Pilih atau centang jenis data yang ingin di-backup, seperti informasi akun, daftar kontak, personal chat, grup pribadi, foto, video, pesan suara, pesan video, file, stiker, dan lainnya
7. Pengguna juga bisa memilih lokasi dan format penyimpanan data
8. Jika sudah, selanjutnya klik Export
9. Data Telegram berhasil dibackup.
Penulis: Resla