Arzetti Bilbina Ajak Anak Yatim Belajar Memilih Makanan

Menurut Arzetti Bilbina, makanan sehat itu belum tentu baik.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 16 Jul 2015, 07:00 WIB
Diterbitkan 16 Jul 2015, 07:00 WIB
Arzetti Bilbina
Arzetti Bilbina [Foto: Panji Diksana/Liputan6.com]

Liputan6.com, Jakarta Arzeti Bilbina mengatakan jika anak-anak yatim adalah bagian dari hidupnya. Menganggap para anak-anak yang tak memiliki orangtua sebagai anaknya, Arzeti pun tak lupa memberikan pengetahuan perihal memilih makanan yang baik untuk mereka.

"Memilih makanan itu harus ada SNI (Standar Nasional Indonesia)-nya dan standar Islam. Kami menyuruh anak-anak bukan hanya sekedar makan makanan yang enak. Tetapi harus empat sehat lima sempurna," kata Arzetti di Panti Yatim Indonesia di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur, Rabu (15/7/2015).

Arzetti Bilbina bersama anak yatim [Foto: Panji Diksana/Liputan6.com]

Pasalnya, Arzeti yang saat itu ditemani Fanny Fabriana sangat faham sekali bahwa kini banyak makanan yang enak namun tak berstandar nasional mau pun berlabel halal. Walau pun banyak ketakutan dari masyarakat perihal mengkonsumsi makanan berbau daging.

"Makanan enak itu belum tentu baik. Belum tentu SNI dan berstandar Islam. Makanan itu selain halal harus tahu makanan ini baik atau tidak untuk kita," terang Fanny.

Arzetti Bilbina bersama anak yatim [Foto: Panji Diksana/Liputan6.com]

Bagi Arzetti, pakanan daging yang dibeli di pasar juga belum tentu disembelih dengan cara Islami. Maka dari itu banyak ketakutan dari masyarakat untuk memilih makan daging. Ditambah, saat Idul Fitri banyak masyarakat yang mengkonsumsi daging.

"Kalau standar Islam dan SNI harus memotong hewannya sambil baca bismillah. Orang yang berkiblat pada Islam khawatir dengan daging yang berdarah. Karena takut pas saat memotongnya tak menyebut nama Allah," papar Arzeti.

"Banyak yang lebih memilih sayur. Kita harus cerdas melihat. Tapi kadang kita sudah waspada tapi ada saja pihak-pihak yang tak bertanggung jawab," kata Arzetti. (Fac/fei)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya