Liputan6.com, Los Angeles - Scott Weiland merupakan salah satu vokalis rock paling kondang di dunia. Kematian mantan vokalis Stone Temple Pilots dan Velvet Revolver tersebut sontak menimbulkan duka mendalam bagi banyak insan musik, termasuk vokalis Incubus, Brandon Boyd.
"Kami berapa kali berbagi panggung yang sama. Teman kami, produser Brendan O'Brien memproduksi banyak rekaman mereka. Terasa dekat. Saya sudah lama tidak bertemu dengannya, tapi terakhir kali, dia terlihat sehat," ujar Brandon Byod kepada Alternative Nation baru-baru ini.
Advertisement
"Buat saya dia orang yang sangat baik. Kami memiliki banyak kesamaan, bekerja dengan orang-orang yang sama. Saya sangat bersyukur dia dan bandnya telah menjadi inspirasi bagi band kami. Saya melihat Stone Temple Pilots sejak kecil, dan mereka adalah salah satu band yang membuat kami ingin ngeband dan bermusik. Ini benar-benar sebuah kehilangan, juga untuk keluarganya," lanjutnya.
Baca Juga
Scott Weiland ditemukan meninggal dalam keadaan tertidur di dalam bus turnya saat ia dan bandnya tengah singgah untuk melakukan pertunjukan di Bloomington, Minnesota, Amerika Serikat. Ia menghembuskan napas terakhirnya pada 3 Desember 2015 di usianya yang ke-48.
Meski belum ada keterangan pasti apakah penyebab kematian Weiland adalah overdosis, sejumlah obat-obatan terlarang ditemukan di tempatnya meninggal. Rekan Weiland, basis band Wildabouts ditangkap oleh polisi.
Sementara itu, awal 2016 nanti, Brandon Boyd bersama Incubus berencana merilis album terbaru mereka Trust Fall (Side B) yang merupakan kelanjutan dari EP (extended play/mini album) Trust Fall (Side A) yang rilis belum lama ini.