Menurut Ben Affleck, Ini Alasan Batman Membenci Superman

Sejak ditunjuk sebagai pemeran Batman, Ben Affleck jarang berbicara tentang film Batman v. Superman: Dawn of Justice.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 10 Mar 2016, 15:40 WIB
Diterbitkan 10 Mar 2016, 15:40 WIB
Batman V Superman
Sejak ditunjuk sebagai pemeran Batman, Ben Affleck jarang berbicara tentang film Batman v. Superman: Dawn of Justice.

Liputan6.com, Los Angeles - Saat nama Ben Affleck diumumkan sebagai aktor terbaru yang akan mengenakan jubah Batman, para penggemar tokoh komik dari DC ini sontak ribut. Banyak di antara mereka yang berpendapat bahwa Affleck tak akan mampu mengimbangi performa Christian Bale dalam trilogi film The Dark Knight yang disutradarai oleh Christopher Nolan.

Pasca berita ini muncul di tahun 2013, Affleck memilih untuk bungkam. Ia nyaris tak pernah berbicara soal perannya sebagai manusia kelelawar lewat film Batman v Superman: Dawn of Justice. Namun menjelang perilisan film tersebut, Ben Affleck mulai berani berbicara pada media soal karakter yang akan ia mainkan ini.

Ben Affleck dalam Batman v Superman: Dawn of Justice dengan lokasi yang direkayasa. (Sumber: www.wallpaperup.com)

Dilansir dari Entertainment Weekly, Kamis (10/3/2016), salah satu hal yang ia ungkapkan, adalah mengapa Batman terlihat menyimpan kemarahan pada Superman. Menurut Affleck, hal ini adalah pantulan dari kemarahan Batman pada dirinya sendiri.

"Dia memproyeksikan perasaan gagal, kekecewaan, dan sinisme terhadap dirinya sendiri kepada Superman, terutama karena ia memiliki pandangan ideal mengenai apa yang ia lakukan," katanya. Ditambah lagi, kata Affleck, Batman adalah satu sosok yang memiliki sudut kelam dalam dirinya.

"Kamu tak bisa pergi malam-malam dan menumpas kejahatan seperti yang ia lakukan, tanpa memiliki perspektif yang gelap terhadap dunia," katanya.

Peraih dua piala Oscar ini juga menyampaikan pandangannya tentang Superman. Dalam buku-buku komik sejak kelahiran tokoh ini, ia selalu digambarkan sebagai seorang pembela kebenaran. Namun secara obyektif, kata Affleck, pasti muncul kontroversi saat seorang makhluk super seperti Superman bertarung melawan makhluk super lain di bumi dan membuat banyak orang terbunuh. Apalagi, pada awalnya orang tak tahu apakah Superman ini tokoh baik atau jahat.

"Akan ada banyak orang berpikir,'orang ini harus dipenjara'," kata Affleck. Menurutnya, Batman juga akan memiliki pandangan yang tak jauh berbeda dari itu.

Batman dan Superman di Batman V Superman: Dawn of Justice.

Pertikaian antara Batman dan Superman akan menyeruak dalam Batman v. Superman: Dawn of Justice, film yang disutradarai Zack Snyder dan akan menjadi sekuel langsung Man of Steel. Kisahnya berpusat pada pertikaian dua superhero besar karena adanya perbedaan prinsip. Rencananya, Batman v. Superman: Dawn of Justice akan mendarat di bioskop pada 25 Maret mendatang.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya