Menang Kompetisi Bartender Heineken, Risky Terbang ke Belanda

Risky dinobatkan menjadi bartender terbaik Indonesia versi Heineken dan akan mengikuti kompetisi di Belanda.

oleh Liputan6 diperbarui 16 Mar 2016, 21:00 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2016, 21:00 WIB
Menang Kompetisi Bartender Heineken, Risky Terbang ke Belanda
Risky pun dinobatkan menjadi bartender terbaik Indonesia versi Heineken dan akan mengikuti kompetisi di Belanda.

Liputan6.com, Jakarta Untuk pertama kalinya di Indonesia, Heineken menggelar kompetisi "Heineken Star Serve Indonesia Bartender Final 2016, sebuah ajang pencarian bartender terbaik di Indonesia dengan kemampuan penyajian minuman yang sempurna dan berkualitas ‘Star Factor’.

77 peserta dari Jakarta, Surabaya, Bali, Malang, Samarinda, Palembang, Balikpapan, dan Medan bertanding di Gedung Salihara, Selasa (15/3) kemarin.

Setelah babak kualifikasi, peserta pun saling beradu kemampuan untuk menyajikan sebuah minuman dan berebut tempat di babak final. Di babak final tersaji pertarungan seru antara Risky Dwi Andrianto melawan Feranita Kenari.

Risky Dwi Andrianto melawan Feranita Kenarid di babak final.

Dengan ketelitian dan kepercayaan diri yang kuat, akhirnya Risky Dwi Andrianto dari Samarinda keluar sebagai pemenang. Risky pun dinobatkan menjadi bartender terbaik Indonesia versi Heineken yang akan mewakili negara dalam Heineken Star Serve Global Bartender Final 2016 di Amsterdam tanggal 19 April 2016 nanti.

"Saya merasa tersanjung dapat mewakili Indonesia dan tidak sabar unjuk kebolehan di depan perwakilan negara lainnya di Amsterdam nanti,” ujar Risky.

Sebagai pemenang, Risky akan mengikuti kompetisi di Belanda.

Heineken Star Serve Indonesia Bartender Final 2016 merupakan bagian dari program berkelanjutan Heineken Star Serve yang bertujuan untuk mengoptimalkan pengalaman konsumen ketika menikmati bir Heineken. Melalui kompetisi ini, Heineken ingin melatih sekaligus memberikan apresiasi kepada para bartender yang memiliki passion untuk menyajikan bir berkualitas terbaik.

"Peran bartender yang kompeten pun dibutuhkan untuk menjaga konsistensi kualitas minuman bir Heineken yang disajikan kepada konsumen,” ujar Sandy Koning, Marketing Director Heineken Indonesia.

Franck Evers, Global Draught Master Heineken mengatakan elemen utama program ini adalah ritual khas Heineken Star Serve yaitu Rinse, Pour, Skim, Check, dan Serve, yang mampu membuat busa di atas bir akan bertahan lebih lama dan rasa bir akan lebih lembut.

"Kami percaya bahwa alasan utama konsumen ketika memesan gelas bir yang kedua adalah karena kualitas gelas yang pertama,” ujar Franck Evers. Venue Heineken Star Serve Indonesia Bartender Final 2016, Gedung Salihara, Pasar Minggu, Jakarta.

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya