Ini Anime yang Menemani Masa Kecil Anda?

Liputan6.com, Jakarta Budaya J-Pop termasuk anime pernah berkibar di Indonesia. Beberapa anime legendaris pernah tayang di stasiun televisi swasta di tahun 1990-an hingga awal 2000-an.

Salah satunya, Doraemon. Karakter robot kucing dikarang Fujiko F. Fujio sejak tahun 1969 hingga saat ini masih diputar di sebuah stasiun televisi. Doraemon dikirim untuk menolong Nobita, agar keturunannya bahagia dan tidak terlilit hutang.

Doraemon bisa memberikan bantuan kepada Nobita dengan mengeluarkan berbagai benda ajaib dari kantungnya, termasuk "pintu kemana saja' dan "baling-baling bambu" yang menjadi andalan.

Dalam anime Doraemon, persahabatan dianggap sangat penting dan menjadi pelajaran. Kesetiaan dan saling tolong menolong juga diajarkan lewat anime ini. Karakter Giant yang kerap kali antagonis, terkadang justru memiliki tekad kuat untuk membantu teman.

Lalu, anime legendaris apa saja yang menemani Anda di masa kecil?

Sailor Moon dengan karakter utamanya, Usagi Tsukino yang ceroboh dan bodoh karangan Naoko Takeuchi.. Namun Usagi memiliki kekuatan super setelah bertemu dengan kucing hitam bernama Luna.

Usagi pun berubah menjadi Sailor Moon, memiliki jargon, "dengan kekuatan bulan akan menghukumu." Usagi pun harus memberantas kejahatan yang menguasai bumi.

Mereka juga mencari "Kristal Perak" yang memiliki kekuatan menakjubkan. Sailor Moon dibantu dengan teman-temanya, Ksatria Sailor lainnya dalam menyelamatkan bumi dari kekuatan jahat.

Nama karakter dalam anime Silor Moon ini diambil dari benda angkasa yang mengorbit dai galaksi bimasakti. Rekan-rekan Sailor Moon: Sailor V atau venus, Sailor Mars, Sailor Mercury hingga Sailor Uranus.

Di negara asalnya, Silor Moon tayang sejak 1992 hingga 1997. Tak lama, anime ini menjadi populer dan disiarkan di berbagai negara dan bahasa, termasuk Indonesia.

Saint Seiya merupakan salah satu anime legendaris yang diadaptasi dari manga oleh Shueisha. Di negara asalnya, Saint Seiya mulai tayang pada 1986. Kesuksesannya membuat Saint Seiya yang dalam bahasa Inggris disebut Knight of the Zodiac laris manis disiarkan di berbagai negara dan bahasa.

Saint Seiya menceritakan tentang lima pendekar yang diberi julukan "Saint" dan memiliki kekuatan berdasar pada pelindung tubuh (armor) yang disebut "Cloth", yang berasal dari rasi bintang.

Setiap Saint memiliki kekuatan khusus yang disebut "Cosmo". Mereka diberi tugas untuk melindungi Saori Kido, reinkarnasi dari Dewi Athena (Dewi perang dan kebijakan). Saori dulunya berada di Sanctuary, tempat para Saint yang mengabdi pada Athena.

Tetapi, salah satu Saint berkhianat dan memperdaya Saint lain untuk membunuh bayi Saori. Saint Sagitarius Aiolos yang menyadari kekeliruan berusaha menyelamatkan Saori. Ketika Sagitarius Aiolos hampir tewas, dia menitipkan bayi Saori pada seorang konglomerat, Mitsumasa Kido dan memintanya untuk membesarkan Saori.

Setelah dewasa, Saori lalu mengumpulkan Saint-Saint yang dijadikan pelindungnya. Mereka bersumpah setia di bawah perintah Saori. Mereka lalu pergi ke Sanctuary untuk menggulingkan kekuasaan sesat Saint Gemini Saga yang menjelma menjadi Pope (Paus), setelah membunuh Pope yang asli.

Kungfu Boy atau Tekken Chinmi adalah judul sebuah manga yang dikarang oleh Takeshi Maekawa, diadaptasi dari manga berjudul sama. Manga Kungfu Boy menjadi populer karena menggambarkan tekad yang kuat dari seorang anak bernama Chinmi untuk melawan kejahatan.

Manga Kungfo Boy dalam bahasa Inggris juga disebut Ironfist Chinmi tayang perdana 1988. Chinmi berguru di Kuil Dairin yang merupakan salah satu kuil yang selalu menghasilkan jagoan-jagoan kungfu yang diperhitungkan di dunia persilatan China. Suatu Pagi Chinmi diajak oleh Pak Tua untuk menemui Riki, seorang ahli beladiri yang pandai menggunakan tongkat, disitulah ia belajar menggunakan tongkat hingga akhirnya dia mampu mengimbangi Riki.

Tidak lama setelah itu Riki mengajak Chinmi untuk bertemu dengan guru Soshu, guru yang mengajari Riki ilmu tongkat dan disitulah ia pertama kalinya bertemu dengan Sie Fan yang kelak menjadi salah satu sahabat Chinmi. Perjalanan Chinmi untuk mengembangkan ilmunya, menuntut dia untuk berguru pada Guru Yosen, seorang pendekar kungfu tua yang sangat dikenal oleh kalangan pendekar Kuil Dairin.

Anime ini memang mengisahkan tentang kerja keras Chinmi menuntut ilmu lebih banyak lagi. Suatu ketika, Kuil Dairin diserang oleh Oudow yang ternyata adalah mantan murid guru Yosen. Pak Tua yang melihat tidak ada harapan, semua orang di Dairin tak mampu melawan Oudow dengan sengaja membuka segel Dewa Petir.

Anehnya sang Dewa Petir justru memberikan jurus tersebut kepada Chinmi. Dewa Petir adalah jurus terlarang yang mampu mencabut nyawa lawan apabila lawan terkena jurus tersebut. Chinmi akhirnya berhasil mengalahkan Oudow menggunakan Dewa Petir. Namun Oudow rupanya tak mati. Perjalanan Chinmi pun masih berlanjut.

The Adventures of Hutch the Honeybee di Indonesia lebih dikenal sebagai Hacchi. Anime ini penuh dengan adegan mengharukan dari perjalanan lebah kecil mencari ibunya. Anime ini diproduksi tahun 1974.

Pada 1990-an, Hacchi atau Hatchi baru mulai terkenal. Anime untuk anak-anak ini aslinya memiliki jalan cerita yang sangat menyedihkan bahkan kejam.

Saat mencari sang ibu, Hatchi harus menghadapi kejamnya alam liar. Ia harus melarikan diri dari berbagai macam marabahaya, termasuk makhluk besar yang menyerangnya.

Namun Hatchi juga ternyata baik hati. Meski tengah dirundung kesulitan, Hatchi rupanya mau menolong orang lain. Dengan cara itu, Hatchi merasa bahagia. Selama perjalanan, Hatchi berteman dengan serangga lainnya.

Sayangnya, Hatchi harus menghadapi kejamnya takdir, melihat teman yang diandalkannya meninggal. Anime ini diproduksi ulang pada 2010, dengan cerita yang sedikit lebih menyennagkan, tanpa menghilangkan cerita aslinya. AKhirnya, Hatchi bisa bertemu dengan ibunya yang ternyata ratu lebah.(Des)