Liputan6.com, Jakarta Polisi Inggris berusaha membangun fakta tentang kematian bintang pop George Michael pada Hari Natal dengan menyampaikan pernyataan mengenai kasus tersebut.
Polisi Thames Valley pada Jumat (6/1) menyebut kematian George Michael "tidak dapat dijelaskan tapi tidak mencurigakan".
Advertisement
Menurut pernyataan itu, penyelidikan polisi menggunakan "praktek standar dalam kasus seperti ini untuk memungkinkan petugas koroner menentukan seluk beluk kematian."
"Bertentangan dengan laporan-laporan media", kepolisian menyatakan bahwa unit kejahatan besar tidak ditugaskan dalam penyelidikan tersebut.
Baca Juga
"Sebagai bagian dari penyelidikan kepolisian Thames Valley atas nama Oxfordshire Coroner dalam kematian yang tidak dapat dijelaskan tetapi tidak mencurigakan ini petugas sedang membangun fakta yang juga meliputi penyampaian pernyataan," demikian pernyataan kepolisian yang dikutip laman The Hollywood Reporter.
Michael ditemukan tewas di rumahnya sesaat sebelum makan siang pada Hari Natal.
Media Inggris melaporkan polisi meminta keterangan dari mitra Michael, Fadi Fawaz, yang mengatakan bahwa dia yang menemukan Michael dalam kondisi tidak bernyawa pada Hari Natal.
Manajer Michael mengatakan bahwa pria berusia 53 tahun itu meninggal dunia karena gagal jantung.
Namun hasil pemeriksaan post-mortem tidak meyakinkan dan pemeriksaan lebih lanjut diperintahkan dilakukan dan hasilnya diperkirakan sudah ada dalam sekitar dua minggu.(Ant)