Liputan6.com, Jakarta Tulisan asli prekuel Harry Potter yang ditulis di selembar kartu pos lenyap dicuri orang. Kabar tersebut terungkap setelah Kepolisian Inggris mengimbau melalui akun Twitter resminya. Pihaknya meminta agar siapa pun yang menemukan barang ini harus melaporkan kepada pihak kepolisian.
Advertisement
Baca Juga
Tak hanya pihak kepolisian, sang penulis Harry Potter, JK Rowling, juga memberikan imbauan kepada semua orang melalui Twitter pribadinya.
"Tolong jangan dibeli bila ada yang menawarkan barang itu. Barang itu telah dilelang untuk English PEN dan pemiliknya membeli itu untuk mendukung kebebasan para penulis," tulisnya dilansir Huffington Post, Minggu (14/5/2017).
Dilansir Telegraph, pemilik barang lelang itu adalah seorang pria bernama Hira. Ia mengaku sedang berada di Bangkok, Thailand, ketika perampok memasuki rumahnya di Birmingham, Inggris, tiga minggu yang lalu.
"Aku memang bukan penggemar berat Harry Potter, tetapi saya merawat kartu pos itu dengan baik. Kartu itu tidak pernah keluar dari kotak penyimpanannya," ujarnya.
Mendengar berita tersebut, para penggemar Harry Potter turut mengimbau agar si pencuri mengembalikan kartu pos itu.