Di Tahun 2018, Marcell Siahaan Persembahkan Karya Idealis

Liputan6.com, Jakarta - Meski jarang terdengar on air, penyanyi asal Bandung, Marcell Siahaan, tengah mempersiapkan diri untuk karya terbarunya. Pelantun lagu "Semusim" tersebut cukup bersemangat menceritakan segala sesuatu tentang karya terbarunya.

“Saya cukup bersemangat dan tidak sabar menunggu hingga tahun depan”, ucap Marcell Siahaan kepada Liputan6.com saat ditemui di kawasan Denpasar, Kamis, 19 Desember 2017.

Marcell Siahaan mengungkapkan, di tahun 2018 nanti dirinya akan merilis album terbarunya yang bertajuk Menurut Saya. Ia menceritakan bahwa di dalam album terbarunya tersebut hampir secara penuh tertuang pikiran idealisnya dalam bermusik.

"Terdengar seperti egois, tapi ini sejatinya bentuk dari rasa idealis saya dalam bermusik," ucap Marcell Siahaan.

Album yang direncanakan berisi 12 lagu tersebut akan dirilis pada bulan Maret 2018 dengan sentuhan jazz. “Di sini akan terdengar musik jazz yang berbeda dari sebelumnya. Dalam proses penggarapannya pun saya cukup banyak melibatkan musikus jazz”, tutur pria bernama lengkap Marcellius Kirana Hamonangan Siahaan tersebut.

Album Menurut Saya tersebut sekaligus menjadi album ke tujuh Marcell. “Ada dua lagu yang saya aransemen ulang, yakni 'Ketika Dunia Ini Berhenti Berputar' dan 'Semusim'," ucapnya

Selain akan merilis album terbarunya, di tahun 2018 nanti, Marcell juga terlibat dalam proyek film Kapak Maut Naga Geni 212 (Wiro Sableng Reborn) yang juga akan tayang di bioskop pada 2018 mendatang.

Dalam film yang disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko tersebut, artis berkepala plontos ini memerankan karakter Ayah (Ranaweleng) dari Wiro Sableng yang diperankan oleh Vino G. Bastian. Sebagai seorang aktor, Marcell tentu berusaha untuk terlibat secara maksimal dan totalitas dalam melakoni peran yang dijalani.

Dalam perannya ini, Marcell banyak melakukan adegan bertarung. Untuk memaksimalkan setiap adegan bertarungnya tersebut, pria berusia 40 tahun ini pun harus belajar ilmu beladiri Silat. "Saya harus belajar silat dan berlatih lebih dari satu bulan,” katanya.

Sejatinya Marcell sudah memiliki dasar ilmu bela diri Taekwondo. Namun demikian, ia harus benar-benar belajar dari awal tentang bela diri asli Indonesia tersebut. "Taekwondo dan silat kan benar-benar berbeda ya. Jadi selama proses belajar tersebut, berat badan saya sampai turun 5 kilogram," ujarnya.