Sebelum Meninggal, Amoroso Katamsi Sempat Terjatuh dan Patah Tangan

Amoroso Katamsi selama ini mengidap sakit komplikasi diabetes dan gagal ginjal.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 17 Apr 2018, 11:00 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2018, 11:00 WIB
[Bintang] Amoroso Katamsi.
Amoroso Katamsi selama ini mengidap sakit komplikasi diabetes dan gagal ginjal. Foto: via umarsyaifullah.wordpress.com

Liputan6.com, Jakarta - Aktor Amoroso Katamsi meninggal dunia di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Mintohardjo, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (17/4/2018) sekitar pukul 01.40 WIB. Pemeran Presiden Soeharto dalam film Pengkhianatan G30S/PKI itu mengembuskan napas terakhirnya setelah empat hari menjalani perawatan intensif di ICU.

Putri Amoroso Katamsi, penyanyi sopran Aning Katamsi, menuturkan bahwa selama ini sang ayah mengidap sakit komplikasi. Adanya riwayat diabetes dan gagal ginjal membuat aktor kelahiran 77 tahun silam itu terbaring lemah.

"Keluhannya sih enggak ada yang spesifik karena penyakitnya, kan, sudah lama. Ada diabetes dan (gagal) ginjal," ujar Aning Katamsi kepada Liputan6.com, Selasa (17/4/2018).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Musibah

[Bintang] Amoroso Katamsi
Amoroso Katamsi saat berperan sebagai Soeharto di film G30S/PKI. (YouTube)

Selain itu, kondisi Amoroso Katamsi semakin menurun usai dirinya mengalami musibah pada awal Januari 2018. Ketika itu Amoroso sempat terjatuh dan menyebabkan tangannya patah.

Sejak saat itu, kesehatan Amoroso Katamsi terus menurun, hingga akhirnya hilang kesadaran akhir pekan lalu.


Pemicu

[Bintang] Amoroso Katamsi
Amoroso Katamsi saat berperan sebagai Soeharto di film G30S/PKI. (YouTube)

"Yang pemicu menurun kondisinya itu pas awal Januari kemarin sempat jatuh. Tangan Beliau patah, dan sejak saat itu entah kenapa semuanya menurun. Terus Jumat malam kesadarannya sudah menurun sekali," kata Aning Katamsi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya