5 Fakta tentang Didi Kempot yang Harus Diketahui

Simak beberapa fakta Didi Kempot yang harus Anda tahu.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 22 Jul 2019, 12:30 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2019, 12:30 WIB
Didi Kempot
Didi Kempot

Liputan6.com, Jakarta - Nama Didi Kempot saat ini tengah menjadi trending topic di media sosial. Penyanyi campursari yang dijuluki Godfather of Brokenheart karena lagu-lagunya yang menyayat hati itu, baru-baru ini menceritakan perjalanan hidupnya hingga sukses seperti sekarang melalui dunia maya.

Buat Didi Kempot, bukan perkara mudah bisa mencapai kesuksesan seperti sekarang ini. Terlebih, ia telah mengalami pahit dan getirnya perjuangan menjadi seorang penyanyi campursari. Sampai akhirnya, ia dikenal hingga seantero Tanah Air.

Lantas, seperti apa fakta tentang Didi Kempot yang kini menjadi idola baik orang tua maupun anak muda itu?

1. Tidak Lulus SMA

didi-kempot-130923c.jpg
Didi Kempot

Kesuksesan yang didapat Didi Kempot saat ini bukan semudah membalikan telapak tangan. Jatuh bangun menjadi seorang musisi telah ia rasakan. Hingga akhirnya, pria 52 tahun itu kini telah memetik hasilnya.

Ternyata, di balik kesuksesannya sebagai seorang penyanyi campursari, Didi Kempot tidak sukses soal pendidikan lantaran tidak lulus SMA. Bukan tanpa alasan. Didi Kempot memilih untuk berhenti dari sekolah demi mencapai cita-citanya sebagai seorang seniman seperti ayahnya, Ranto Edi Gudel (almarhum), yang lebih dikenal dengan nama Mbah Ranto.

Sang ayah juga sempat mengatakan kepadanya bahwa untuk menjadi seorang seniman tidak harus sekolah tinggi melainkan bakat dan kemampuan yang mumpuni.

2. Pengamen

[Bintang] Didi Kempot dan Pengemudi Delman
Kehadiran Didi Kempot dimanfaatka para kusir delman untuk foto bersama. (Galih W. Satria/bintang.com)

Didi Prasetyo atau yang lebih dikenal Didi Kempot, mengawali karier bermusiknya sebagai musisi jalanan alias pengamen pada tahun 1984. Ia mencari uang dari bus ke bus untuk mendapatkan rezeki.

Bertahun-tahun menjadi pengamen, Didi Kempot ternyata telah menciptakan beberapa lagu. Sampai akhirnya, ia mencoba peruntungannya ke Jakarta untuk mencari produser agar bisa masuk dapur rekaman.

Sampai akhirnya, ia merilis album pertamanya pada tahun 1999 berjudul "Stasiun Balapan", yang akhirnya namanya dikenal sampai sekarang ini.

3. Nama Kempot

20161109- Kemeriahan Indonesian Dangdut  Award  2016-Jakarta-Helmi Afandi
Penampilan Didi Kempot saat Indonesian Dangdut Award 2016 di Studio 6 Emtek, Jakarta, Rabu (9/11). IDA 2016 merupakan ajang pemberian penghargaan kepada mereka yang berjasa dalam dunia musik dangdut Indonesia. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Terlahir dengan nama Didi Prasetyo, pelantun "Stasiun Balapan" itu dikenal dengan nama panggung Didi Kempot. Nama tersebut sangat melekat sejak awal dirinya menapaki karier di industri musik Tanah Air.

Ternyata, nama 'Kempot' merupakan singkatan dari Kelompok Penyanyi Trotoar. Saat itu, ia masih menjadi pengamen jalanan di Solo dan Yogyakarta pada tahun 1984 – 1989.

4. Duta Kereta Api

Didi Kempot Jadi Duta Kereta Api
Penyanyi Didi Kempot bersama Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro foto bersama di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (9/3). Didi Kempot bertugas membantu menyosialisasikan produk, layanan, dan kebijakan PT KAI kepada masyarakat. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Didi Kempot mulai dikenal masyarakat sebagai penyanyi campursari lewat single perdananya berjudul "Stasiun Balapan" yang rilis pada 1999. Dari situ tak hanya namanya, stasiun di kota Solo itu pun menjadi terkenal karenanya.

Karena lagu tersebut, Didi Kempot didapuk menjadi duta kereta api.

5. Adik Mamiek Prakoso

Mamiek Prakoso
Kaskus

Didi Kempot hidup dari keluarga seniman. Ayahnya, Ranto Edi Gudel (almarhum) yang lebih dikenal dengan nama mbah Ranto, adalah pelawak kenamaan di Solo.

Ia juga adik kandung pelawak kenamaan yang tergabung dalam Srimulat, Mamiek Prakoso. Mamiek meninggal dunia pada 3 Agustus 2014 di usianya yang ke-53 akibat penyakit liver.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya