Liputan6.com, Jakarta Penyanyi dangdut Siti KDI sempat dikenal sebagai jawara sebuah ajang pencarian bakat. Adik dari pedangdut Cici Paramida ini kemudian dipinang oleh seorang pria berkewarganegaraan Turki bernama Cem Junet Peerk pada 2011 lalu dan akhirnya memilih untuk tinggal di negara asal suaminya.Â
Setelah lama tak terdengar kabar, saat live Intagram bersama KapanLagi On Air, Jumat (9/10/2020) Siti KDIÂ kembali menyapa para penggemar yang sudah rindu akan kabar darinya. Dirinya mengaku sangat bangga dan senang karena hingga saat ini masih dikenal masyarakat Indonesia.
“Baik, allhamdulillah berkat KDI juga sampai sekarang masih ingat sama aku, artinya keberhasilan itu masih bisa dirasakan. Ya aku merasa bangga sebagai salah satu yang memperkenalkan ajang kontes dangdut ini. Senang juga mereka masih mengingat aku walau hampir 10 tahun tinggal di Turki," ujar Siti KDI.
Advertisement
Â
Baca Juga
Fokus
Sebagai seorang istri, Siti KDI mengaku sedang fokus untuk mengurus suami beserta anaknya. Ia pun menceritakan bagaimana rasanya tinggal di negara sang suami yang menurutnya ternyata tidak mudah untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan baru.
Â
Advertisement
Sulit
“Selama ini ya aku fokus buat ngurus keluarga ya. Pertama tinggal di sana awalnya sulit, namanya juga tinggal di negara yang punya perbedaan budaya, makanan, iklim, sulit sih karena benar-benar harus bisa beradaptasi dan itu butuh waktu yang panjang, karena nggak gampang juga," ujar Siti.
Â
Alasan
Selain itu, ibu satu anak ini juga membeberkan alasan mengapa ia memilih untuk ikut sang suami tinggal di negara asalnya. Rupanya sebagai istri, Siti mengerti akan keadaan sang suami yang merupakan anak tunggal dan tak ingin membiarkan ibunya tinggal sendirian.
Â
Advertisement
Kembali
"Keinginan ada ya, cuma balik lagi ke kita. Komitmen sebelumnya karena memang lihat situasi baba Elif (suami) yang tinggal sama orangtuanya dan sekarang kan tinggal mamanya aja, karena papa udah nggak ada. Dia juga anak satu-satunya, jadi kayaknya nggak adil kalau harus meninggalkan orangtuanya di sana. Allhamdulillah juga aku di sini banyak keluarga dan saudara juga, intinya kewajiban lah bagi istri untuk ngikutin suami," pungkasnya.Â
Sumber: Kapanlagi.com
Â
Â
Â