Liputan6.com, Jakarta Irfan Rahadian hadir sebagai salah satu pembicara di ajang Jakarta Barista League 2022 yang digelar di Jakarta, awal Desember 2022. Kepada para barista, ia mengaku merasakan betul dampak perubahan iklim terhadap hasil panen kopi yang menyusut hingga 50 persen.
Influencer dengan 10 ribuan pengikut di Instagram itu teringat pesan Presiden Soekarno, yakni menjaga Tanah Air. Yang secara harafiah bisa diartikan menjaga sumber daya tanah dan air Indonesia. Salah satu caranya, menurut Irfan Rahadian, dengan meregenerasi tanah pertanian.
Influencer bergelar Petani Edgy ini mengulas, selain perubahan iklim, ada sejumlah faktor yang membuat tanah rusak. “Pertama, pupuk kimia. Kedua, pola tanam yang seragam. Ketiga, penggunaan pestisida yang membuat mikroba tak beragam bahkan mati,” katanya.
Advertisement
Baca Juga
Irfan Rahadian lalu mengirim tiga pesan penting untuk para barista. Pertama, petani butuh regenerasi. Kedua, konsumsi lokal atas kopi dalam negeri perlu ditingkatkan. Irfan Rahadian mengutip riset yang menyebut masyarakat Indonesia menghabiskan hanya 12 cup kopi per tahun.
Perkara Lahan Kopi
“Padahal lahan kopi di republik ini melimpah. Sedangkan masyarakat Eropa bisa minum 4 cup kopi per hari padahal tak punya banyak lahan. Ini kayak: petani kita mengekspor kopi berkualitas bagus sementara sehari-hari mereka minum kopi ala kadarnya,” Irfan Rahadian mengulas.
Ketiga, ia mengusulkan ada kebijakan kedai menyerap kopi lokal minimal sekian persen dan jika memungkinkan ini diatur Pemerintah. Sinergi ini diyakini Irfan Rahadian bakal membuat perkopian Tanah Air makin hit. Kualitasnya makin bersaing dengan barang impor.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Pacu Kreativitas
Dalam sesi wawancara lewat telepon dengan Showbiz Liputan6.com, Rabu (7/12/2022), Irfan Rahadian menyambut hangat pergelaran Jakarta Barista League 2022 seraya meyakini ke depan, kopi dan ngopi makin jadi gaya hidup masyarakat Indonesia.
Terpisah, Ketua Panitia Jakarta Barista League 2022, Andiko Budarto menyebut, kompetisi barista salah satu sarana memacu kreativitas para barista untuk berinovasi dan meningkatkan kemampuan mereka. Ia senang ajang ini didukung Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Gaya Hidup Ngopi
“Seiring berkembangnya industri kopi nusantara, peningkatan kompetensi para barista patut diperhatian semua pihak. Selain agar seduhan kopi yang dihasilkan makin nikmat dan bervariasi, para barista dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Jakarta Barista League 2022 adalah hasil kerja sama Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta serta komunitas Jakarta Coffee Experience. Kompetisi ini digelar di Urban Forest Jakarta mulai tanggal 3 hingga 4 Desember 2022.
“Ajang ini kolaborasi kami dengan para pelaku industri kreatif di bidang perkopian. Pertalian industri kopi dan sektor ekraf menguat dengan makin berkembangnya ngopi sebagai bagian dari gaya hidup,” ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Andhika Permata.
Advertisement