Widasroom Kembali Luncurkan Karya Bermusiknya lewat Single We Love Life, Sebuah Refleksi Pernikahannya

Liputan6.com, Jakarta Widi Asmoro, lewat proyeknya yang bernama Widasroom baru saja menyuguhkan sebuah karya terbaru untuk meramaikan belantika musik Tanah Air. Ia merilis sebuah lagu berjudul We Love Life.

Lagu We Love Life merupakan refleksi dirinya atas pernikahannya bersama sang istri yang jatuh tepat di Februari ini. Masih dengan semangat menyuarakan kesehatan mental, We Love Life menyajikan cerita pasang surut kehidupan pernikahan yang dikemas dengan mood bahagia.

Semua perasaan senang, takut hingga keraguan pun berujung pada premis di mana kehidupan harus terus berjalan dan akan berakhir baik-baik saja.

“Perasaan di lagu ini semacam happy, deg-degan dan gak percaya. ‘Gila ya, kita bisa hidup bersama sepanjang ini? Gila ya, kita bisa mengambil resiko mengembara di negeri orang dan membesarkan anak-anak kita?’" kata Widi Asmoro melalui keterangan resmi yang diterima Liputan6.com baru-baru ini.

"Pada titik ini gue jadi memahami kalau cinta bukan perkara manis atau pahit saja, tetapi juga mensyukuri apa saja yang terjadi, termasuk bersyukur atas percekcokan siapa yang bakal mengerjakan pekerjaan rumah,” sambungnya. 

Tak hanya itu, single tersebut juga diyakini bisa menjadi sebuah pemberi spirit dalam menjalani hidup berumah tangga.

“We Love Life juga memberi semangat untuk mencintai hidup dengan segala keraguan dan takut dalam mengarungi bahtera rumah tangga, maupun sebagai orang tua bagi anak-anaknya. Namun kita juga perlu mengakui sambil bertanya, apakah kita baik-baik saja?” tambahnya.

Single We Love Life sendiri dikerjakan dan rampung pada tahun 2022 lalu yang akan menjadi semangat baru untuk Widasroom menuangkan cerita hidupnya sebagai suami, orang tua, pekerja migran dan living room musician pada lagu-lagu berikutnya.

Widasroom adalah proyek musik Widi Asmoro, seorang bapak dan pekerja migran di Singapura. Widi dikenal sebelumnya lewat proyek band indie Everybody Loves Irene yang cukup dikenal di era 2000-an. Lewat proyek widasroom, Widi menyajikan music dengan nuansa alternatif pop dengan lirik-lirik yang terpengaruh Sufism dan juga menceritakan pengalamannya sebagai seorang ayah dan suami.