Maia Estianty Bicara soal Memaafkan dan Melupakan, Kenang Pernah Punya Sahabat Toxic

Liputan6.com, Jakarta Menyakiti atau disakiti adalah hal yang sering terjadi. Demikian juga dengan Maia Estianty. Dalam hidupnya, dia tentu pernah disakiti oleh seseorang.

Namun demikian, istri Irwan Mussry ini sebenarnya adalah orang yang pemaaf. Dia mudah sekali memaafkan kesalahan orang lain selama tidak diulangi.

"Sangat, wah sangat pemaaf gue. Tapi jangan bikin kesalahan 10 kali ya. Mungkin gue enggak akan bisa maafin. Gob*** aja kalau gue masih dekat sama lo, kan?" tuturnya dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Sabtu (4/3/2023).

Namun ibu tiga anak ini lebih suka menjaga jarak dengan orang yang sudah berulang kali menyakitinya.

"Misalnya lo bikin gue sakit hati sekali, gue maafin, tapi kalau 10 kali gue masih maafin lo juga berarti gue gob***, ngapain gue dekat sama lo? Mending kita cut aja deh," ucapnya.

"Mending bisa melihat lo dari jauh, yang penting energi gue enggak bikin lo kesel, energi lo enggak bikin gu kesal. Sudah, gitu aja," Artis berusia 47 tahun ini menyambung pernyataan.

Selain mudah memaafkan, Maia Estianty juga mudah melupakan kesalahan seseorang. Namun kembali ke poin di atas, dia lebih suka tak ada interaksi lagi dengan orang itu.

"Gue memaafkan dan forget, karena menurut gue semua yang terjadi kan atas kehendak Tuhan. Cuma ya enggak usah dekat aja. Cukup, kalau kita enggak cocok," paparnya.

Dia bercerita tentang problematika dengan salah satu sahabatnya. Maia Estianty memaafkan namun menghentikan hubungan pertemanan tersebut.

"Berteman juga gitu, kalau sudah toxic, cabut. Potong kaki, potong tangan, goodbye. Lebih enak daripada punya seseorang toxic gangguin lo. Jadi forgive and forget, kalau cuma sekali doang gue forget banget gila-gilaan," ujar Maia.

"Terjadi sama sahabat gue. Gue bersahabat dengan orang, dia nyakitin gue tapi selama dia mengakui, meminta maaf, dan tidak mengulangi, ya sudah itu kekhilafan. Tapi kalau diulangi lagi dan gue masih berteman dengan dia, yang go**** itu gue," dia mengakhiri.