Penyebab Kematian Lisa Marie Presley Terungkap, Terkait Operasi Bariatrik Sang Mantan Istri Michael Jackson

Liputan6.com, Los Angeles - Kematian Lisa Marie Presley secara mendadak pada 12 Januari 2023, begitu mengejutkan dunia. Kala itu ia dinyatakan dilarikan ke rumah sakit setelah diduga mengalami cardiac arrest atau henti jantung.

Kini, sekitar enam bulan setelahnya, akhirnya muncul penjelasan yang lebih detail mengenai berpulangnya anak tunggal sang Raja Rock N’ Roll Elvis Presley. Diwartakan E! News, Jumat (14/7/2023), dalam laporan autopsi yang dikeluarkan Badan Pemeriksa Medis wilayah Los Angeles wanita yang meninggal dunia di usia 54 tahun ini dinyatakan mengalami penyumbatan di usus kecilnya.

Sejatinya, kondisi ini bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari hernia hingga tumor. Namun dalam kasus sang mantan istri Michael Jackson ini, “ususnya tercekik” setelah terjadi perlengketan terkait operasi bariatrik yang dijalaninya bertahun-tahun lalu.

Ini adalah operasi yang umumnya dijalani untuk menurunkan berat badan. Dalam laporan autopsi ini pula, dinyatakan bahwa kondisi ini memang merupakan salah satu komplikasi dari operasi bariatrik.

Dalam jenazah Lisa Marie Presley ditemukan pula Oxycodone dan Buprenorphin yang digunakan untuk mengobati rasa sakit. Ditemukan pula jejak Quetiapine yang biasa digunakan untuk pengobatan schizophrenia, gangguan bipolar, atau depresi.

Namun autopsi menyimpulkan obat-obatan ini bukanlah faktor yang menyebabkan kematian wanita tersebut. Kesimpulan dalam laporan ini, Lisa Marie Presley dinyatakan meninggal dunia karena penyebab alamiah.

Dalam laporan ini, disampaikan bahwa sebenarnya Lisa Marie Presley sudah mengeluh sakit di bagian perutnya beberapa bulan sebelum ia meninggal. Pada pagi hari 12 Januari waktu setempat, ia ditemukan tak sadarkan diri di rumahnya yang terletak di Los Angeles.

Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit. Beberapa jam kemudian, ibundanya yakni Priscilla, mengumumkan kematian putrinya kepada publik.

“Dengan hati yang berat, saya harus membagikan kabar duka bahwa putriku yang cantik Lisa Marie telah meninggalkan kita,” begitu pernyataan Priscilla pada 13 Januari pagi waktu Indonesia, atau 12 Januari sore waktu setempat.

“Ia adalah wanita yang paling kuat, bersemangat, dan penuh cinta yang pernah saya kenal. Kami meminta privasi dalam masa duka ini,” sang ibu menambahkan.