Liputan6.com, Jakarta Belakangan ini menyeruak kembali pengakuan Billie Eilish soal dirinya kecanduan film-film khusus dewasa. Ini bukan hoaks, dan benar-benar diakui sang pelantun “Bad Guy” beberapa waktu lalu.
Dilansir dari CNN dan People, hal ini diungkap adik Finneas saat hadir sebagai bintang tamu The Howard Stern Show di Sirius XM radio pada Desember 2021. Kala itu ia menyebutkan kebiasaan kurang baik ini dimulai dalam usia yang masih sangat dini.
Baca Juga
“Menurutku pornografi adalah hal memalukan. Jujur saja, aku dulu sering menonton film porno. Aku mulai nonton sekitar umur 11 tahun,” kata dia.
Advertisement
Saat masih bocah dulu, ia merasa seolah keren karena sudah tahu hal-hal khusus dewasa ini. Beranjak besar, ia baru menyadari bahwa ini merusak dirinya.
“Menurutku (pornografi) benar-benar merusak otakku, dan aku merasa terpukul karena sudah terekspos dengan terlalu banyak pornografi,” kata dia.
Bahkan ia pernah mengalami mimpi buruk karena video vulgar yang ditontonnya menampilkan kekerasan yang brutal.
Billie Eilish Marah kepada Diri Sendiri
Kini, ia menyesal bukan kepalang dan marah kepada diri sendiri karena pernah mewajarkan tontonan seperti ini saat masih di bawah umur. “Aku marah karena pornografi begitu disukai, dan aku marah karena dulu merasa itu wajar saja,” Billie Eilish menyambung.
Advertisement
Jadi Sulit Berkata Tidak
Peraih tujuh piala Grammy bahkan mengatakan hal ini pada akhirnya mengganggu dirinya saat akhirnya berhubungan intim di dunia nyata.
“Di awal-awal aku melakukan hubungan intim, aku enggak berkata 'tidak' kepada hal-hal yang terasa tidak nyaman. Karena aku mengira aku seharusnya tertarik pada hal-hal seperti itu,” Billie Eilish berterus terang.
Tubuh Wanita dalam Pornografi
Kini ada hal lain tentang pornografi yang membuat darahnya mendidih bila diingat-ingat. Yakni bagaimana tayangan seperti ini menampilkan sosok wanita
“Badan wanita enggak seperti itu. Kami enggak seperti itu!” ujar Billie Eilish.
Advertisement