Delia Septianti Santai Disebut Artis Turun Temurun, Merasa Berkah Diwarisi Darah Seni Orang Tua

Liputan6.com, Jakarta - Darah seni mengalir deras pada diri Delia Septianti. Pasalnya, ia terlahir dari keluarga yang menekuni dunia seni. Ayah Delia, Mamo Agil, merupakan seorang musisi dengan karya-karyanya yang fenomenal.

Delia Septianti tak masalah disebut menjadi artis karena diwarisi orang tua. Tak merasa beban, ia menyebut hal itu sebuah berkah dan sangat menikmati karirnya di dunia seni peran.

"Buat aku berkah banget. Kebetulan papaku seorang musisi, pencipta lagu anak-anak yang ciptain lagu Abang Tukang Bakso. Terus Poppy Bunga dan Poppy Melati, saudaraku, itu anugerah buat aku," ungkap Delia Septianti di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

"Aku senang menjalani darah seni mengalir di aku, nggak merasa beban. Happy aja karena mau meneruskan darah seni dari papa," sambung Delia.

Delia mengatakan, ayahnya tak pernah memaksa dirinya untuk menjadi artis. Sejak kecil Delia sudah menunjukkan bakat di dunia tarik suara.

"Sebenarnya nggak boleh dipaksa. Aku nyanyi dari usia 6 tahun karena papaku lihat aku suka nyanyi, akhirnya diikutin lomba nyanyi. Karena papa produser akhirnya masuk manajemen papa. Pas masih anak anak aku udah keluarin banyak lagu," urai Delia.

Menurut Delia, tak ada salahnya mengikuti jejak karir dari orang tua. Terpenting, pilihan itu dibarengi dengan bakat yang terus diasah.

"Itu karena memang suka, dilihat orang tua ada bakat. Kalau keturunan keluarga apa salahnya," imbuhnya.

Memiliki keluarga yang notabene artis justru menjadi pemicu Delia dalam berkarya. Ia menuturkan, sah-sah saja menjasi artis turun temurun.

"Malah saling support, misal sepupuku sinetron sukses jadi motivasi buat aku. Sah aja jadi artis turun menurun," ucap Delia.