Liputan6.com, Jakarta Rumah produksi Soraya Intercine Films memperkenalkan teaser poster film Racun Sangga: Santet Pemisah Rumah Tangga pada Jumat, 11 Oktober 2024. Posternya berwarna merah darah.
Poster film Racun Sangga menampilkan pasutri yang tengah tidur namun terjaga karena sang suami mendapat gangguan gaib. Latarnya berupa jendela dengan tirai tertutup. Jelas, teaser poster ini bikin penasaran.
Advertisement
Baca Juga
“Ini bukan sekadar cerita mistis, tapi nyata. Utas Racun Sangga berpotensi untuk dikembangkan jadi karya film layar lebar karena berdasar kisah nyata yang benar-benar terjadi di Kalimantan,” ujar produser Sunil Soraya.
Advertisement
Teaser poster Racun Sangga diunggah di akun Instagram terverifikasi Soraya Intercine Film dan direspons hangat netizen. Sebagian menyorot tanggal cantik yang tersemat di bagian bawah poster, 12 Desember 2024.
Tanggal Cantik Racun Sangga
“Tanggal rilisnya cantik benar, 12.12,” netizen dengan akun @alde**** menulis di kolom komentar. “Soraya selalu memilih tanggal yang bagus mulai dari 5Cm, Jeritan Malam, dan sekarang Racun Sangga,” @angg**** menambahkan.
Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Sabtu (12/10/2024), Sunil Soraya menjelaskan, warna merah dalam teaser poster mengacu kepada kejamnya santet pemisah rumah tangga ini.
Advertisement
Itu Sangat Mengerikan
Konon, ini salah satu santet mengerikan di Kalimantan yang menjelma racun gaib. Racun ini tak akan berhenti sampai menuntut nyawa. Tak heran teaser poster film Racun Sangga didominasi warna merah darah.
“Saya melihat sendiri bukti-buktinya, korbannya sampai berdarah-darah. Itu sangat mengerikan,” kata Sunil Soraya seraya menambahkan, Racun Sangga dibintangi Frederika Cull dan Fahad Haydra.
Maya dan Andi
Sebagai informasi, utas Racun Sangga di Twitter atau X ditulis Gusti Gina. Utas berisi pengalaman mistis ini menggegerkan jagat maya. Racun Sangga mendulang 12 jutaan views dan jadi omongan netizen.
Film Racun Sangga mengisahkan pernikahan Maya dan Andi yang awalnya baik-baik saja. Baru sebulan berumah tangga, beragam penyakit mulai datang. Anehnya, dokter tidak bisa mendiagnosis penyakit tersebut.
Advertisement