ROXtheNATION Gandeng Tiga Gitaris Rock Legendaris dari Dua Benua di Satu Panggung, Ada Eet Sjahranie EdanE

Liputan6.com, Jakarta Musik rock akan kembali mengguncang panggung dengan kolaborasi spektakuler yang mempertemukan tiga gitaris legendaris dari Malaysia dan Indonesia.

Konser ROXtheNATION, yang pertama kali diadakan, akan menampilkan Man Keedal, Jo Branko, dan Eet Sjahranie (gitaris band EdanE) dalam satu panggung pada 25 Januari 2025 di Menara Kuala Lumpur.

Diselenggarakan oleh FAR Worldwide Sdn Bhd, konser ROXtheNATION diproyeksikan menjadi perayaan musik rock yang mendalam dan berenergi, mempererat hubungan dua negara melalui seni.

Pengarah proyek, Ellie G, menyebut ROXtheNATION sebagai momen magis yang menghadirkan kekuatan musik rock dalam arti sesungguhnya. Menyiratkan bakal menjadi kolaborasi yang dinantikan pecinta musik rock.

“Konser ini bukan hanya tentang musik, tetapi juga perayaan persahabatan serumpun antara Malaysia dan Indonesia,” kata Ellie G saat konferensi pers di Menara Kuala Lumpur.

Ellie menjelaskan bahwa pemilihan tiga gitaris ini bukan kebetulan. “Man Keedal, Jo Branko, dan Eet Sjahranie adalah musisi yang sudah bertahan selama empat dekade di industri musik."

"Mereka adalah ikon dengan sentuhan musik yang tetap berbisa hingga kini. Kolaborasi mereka akan menjadi keunikan dan daya tarik utama ROXtheNATION,” sambungnya.

Konser ini akan diadakan di arena yang dapat menampung hingga 3.000 penonton.

Ketiga gitaris ini bisa dibilang memiliki latar belakang yang luar biasa.

Man Keedal, 61 tahun, dikenal sebagai pendiri band Lefthanded pada 1983, dan merupakan salah satu pionir musik rock Malaysia.

Jo Branko, 55 tahun, pernah menjadi gitaris utama Wings sebelum mendirikan band Barbarik. Menariknya, baik Man Keedal maupun Jo Branko berasal dari Johor dan sama-sama bermain gitar kidal.

Eet Sjahranie, 62 tahun, merupakan gitaris legendaris asal Bandung, Jawa Barat, yang meraih popularitas bersama God Bless sebelum melanjutkan kariernya di band rock Edane.

Ellie G juga mengungkapkan bahwa salah satu daya tarik acara ini adalah hadiah sebuah motor Harley Davidson untuk audiens yang beruntung.

"Motor ini menjadi simbol eratnya hubungan musik rock dengan kebebasan dan semangat Harley Davidson," ungkapnya.

Selain itu, acara ini juga akan diwarnai kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) yang melibatkan ketiga gitaris ikonik.

“Kegiatan CSR ini dirancang untuk menyampaikan pesan bahwa kolaborasi musik dapat memperkuat persahabatan lintas negara, terutama antara Malaysia dan Indonesia,” tambah Ellie.

Konser ROXtheNATION juga didukung oleh Menara Kuala Lumpur, simbol ikonik kota di Malaysia, yang memberikan nuansa lebih megah pada acara ini. Ellie berharap konser ini bisa menjadi acara tahunan yang tidak hanya mempromosikan musik rock, tetapi juga mempererat hubungan budaya dan industri musik antara dua negara serumpun.

“Ini adalah awal dari sesuatu yang besar,” tutupnya optimistis.