Hebatnya, walau hanya dibuat dengan durasi sekitar 7 menit, film pendek ini sukses menampilkan gambar yang brilian lewat pemandangan gurun salju yang tebal. Tak hanya itu, melalui adegan kontak yang disuguhkan di sepanjang film, akan terlihat suara Ryan yang tengah berada di ambang keputusasaan.
"Ini adalah momen dimana para penonton berharap jika Ryan akan terselamatkan." ucap Jonas Cuaron perihal film Aningaaq. "Sayangnya, setelah kontak terjadi, kau akan sadar jika mereka terkendala dengan bahasa yang berbeda." lanjutnya menambahkan.
Sedikit menyimak film Gravity, film bergenre sc-fi ini berkisah mengenai insiden mengerikan yang menimpa dua astronot (George Clooney dan Sandra Bullock) yang tengah memperbaiki sistem satelit. Alhasil, tanpa ada gravitasi, masing-masing dari mereka pun harus berjuang untuk menyelamatkan diri dari kejamnya luar angkasa.
Hebatnya, tak hanya menimpa Sandra Bullock sebagai pemain utamanya, kesuksesan yang diraih oleh film Gravity di Festival Film Venice 2013 juga memiliki dampak yang luar biasa terhadap para penonton dan sineas hollywood lainnya, termasuk salah satunya sutradara Titanic, James Cameron.
Bahkan, dikutip dari harian online Digital Spy, Rabu (4/9/2013) James mengaku kaget saat menonton film karya sutradara Alfonso Cuaron tersebut. Tak hanya itu, usai menghabiskan film tersebut selama 91 menit, James pun langsung mengikrarkan Gravity sebagai film luar angkasa terbaik yang pernah ia saksikan [baca: Gravity, Gambaran Risiko Bekerja di Luar Angkasa].(Feb)