4 Pilihan Kuliner Malam Hari di Surabaya

Berikut rangkuman beberapa pilihan kuliner malam hari yang wajib dicoba ketika berada di Surabaya

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Okt 2020, 18:00 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2020, 18:00 WIB
Sego Sambel Mak Yeye
Sego Sambel Mak Yeye (sumber: merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Kota Pahlawan dikenal juga sebagai kota dengan sejuta pesona. Tidak hanya memiliki berbagai destinasi wisata saja, tetapi kuliner yang terdapat di Surabaya, Jawa Timur juga patut untuk diperhitungkan.

Tidak mengherankan jika Surabaya termasuk salah satu kota yang dikunjungi banyak wisatawan. Surabaya kaya akan berbagai jenis kulinernya. Apalagi jika melakukan wisata kuliner pada malam hari.

Suasana malam hari di Surabaya sangat khas berbeda dengan kota-kota lainnya. Ada sensasi tersendiri yang bisa didapatkan dan dirasakan.

Oleh karena itu, melakukan wisata kuliner pada malam hari di Surabaya merupakan pilihan yang tepat bagi para pengunjung. Berikut rangkuman beberapa pilihan kuliner malam hari yang wajib dicoba ketika berada di Surabaya, menurut akun instagram @suroboyo.ku, ditulis Rabu, (14/10/2020):

Sego Sambel Mak Yeye

Jika Anda pecinta makanan pedas sangat direkomendasikan untuk mencicipi menu yang disajikan di Sego Sambel Mak Yeye. Berlokasi di jalan Jagir Wonokromo Wetan no. 10, Jagir, Wonokromo, Surabaya. Tempatnya sederhana layaknya warung kaki lima dengan tenda terpal.

Namun, jika ingin makan di sini, harus rela antre panjang untuk mencicipi kelezatan sajian makanan dari warung ini. Menunya bisa dibilang sederhana, tetapi untuk urusan rasa dan sambal pedasnya, Anda bisa langsung mencicipnya agar tak penasaran.

Nasi hangat dengan lauk iwak pe goreng alias ikan pari goreng yang dilumuri sambal merah menjadi menu andalannya. Jika tak ingin menu iwak pe, terdapat pula berbagai lauk sederhana lainnya, seperti tempe, telur dan tahu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Bebek Tugu Pahlawan

Wisata Kuliner Surabaya - Bebek Goreng Tugu Pahlawan
Kuliner Bebek Goreng Tugu Pahlawan ini cocok untuk para pecinta kuliner pedas.

Memang daerah Jawa Timur terkenal dengan sajian menu bebeknya. Salah satu yang terkenal di Surabaya adalah Bebek Tugu Pahlawan. Lokasinya ada di Jalan Tembaan No. 17F, Bubutan, Surabaya, berada di depan Monumen Tugu Pahlawan.

Berbagai menu bebek disajikan di warung ini, mulai dari paha sampai jeroan. Bahkan, daging bebeknya sangat empuk dan gurih. Terdapat pula serundeng dan sambal yang menambah cita rasa dari sajian bebek di warung ini. 

Ada dua varian sambal yang disediakan, yaitu manis dan segar juga asin dan pedas, apalagi jika dimakan dengan daging bebek dan nasi panas. Bagi yang ingin mencicipi menu Bebek Tugu Pahlawan, harus siap dan rela untuk antre.

Nasi Babat Pegirian

Merupakan salah satu pelopor nasi babat di Surabaya. Lokasi warungnya ada di depan Pasar Pegirian Jalan Nyamplungan, Ampel, Surabaya. Karena sudah melegenda, warung makan ini tentunya selalu dipadati oleh para pembeli.

Selain rasanya yang enak dan harganya yang terjangkau, pilihan lauknya juga banyak. Selain nasi babat ada menu lainnya, seperti nasi bebek, nasi empal, nasi gimbal udang, nasi bali telur, dan lainnya. Bahkan terdapat dua variasi nasi, yaitu nasi putih dan nasi jagung. 

Pecel Rawon Pucang

Ketika sedang berada di sekitar kawasan Gubeng, tepatnya di Jalan Pucang Anom No. 17, ke warung Pecel Rawon Pucang bisa jadi pilihan.

Warung ini menyajikan pecel yang penyajiannya dicampur dengan kuah rawon. Gurihnya bumbu kacang dari pecel bercampur dengan hangatnya kuah rawon yang menyegarkan, tentunya membuat lidah menari-nari.

Adapun makanan lain yang ada dalam menu yaitu nasi pecel, nasi campur dan nasi rawon. Nasi Pecel menyajikan nasi dicampur dengan bermacam sayur dan bumbu kacang. Nasi campur dihidangkan dengan nasi hangat dicampur udang, dan beberapa sayuran seperti tauge. Sedangkan nasi rawon dicampur dengan kuah rawon dan potongan daging sapi.

Selain itu, terdapat pula beberapa lauk yang siap melengkapi kelezatannya, mulai dari telur dadar, telur mata sapi, ayam goreng, empal daging, dan lain-lainnya.

 

(Ihsan Risniawan- FIS UNY)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya