Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Kasus Serangan Jantung di Tulungagung dan Sekitarnya Tinggi, Ini Buktinya

Angka kasus serangan jantung di wilayah Jatim bagian barat daya, termasuk Tulungagung, tergolong tinggi

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Jan 2021, 20:00 WIB

Diterbitkan 24 Jan 2021, 20:00 WIB

Ilustrasi Ring Jantung di Tulungagung (istockphoto)

Liputan6.com,Surabaya- Angka kasus serangan jantung di wilayah Jatim bagian barat daya, termasuk Tulungagung, tergolong tinggi. Terbukti, angka pemasangan ring jantung di RSUD dr. Iskak Tulungagung menempati posisi nomor tiga secara nasional di bawah RS Harapan Kita Jakarta dan RSUP dr. Sardjito Yogyakarta.

Tingkat keberhasilan pemasangan ring jantung di Tulunagung ini relatif tinggi, yakni lebih dari 90 persen. Sepanjang 2019 terdapat 234 pasien yang menjalani operasi pemasangan ring jantung di RSUD dr. Iskak.

“Setelah pemasangan ring jantung kondisi pasien juga menjadi lebih sehat, tidak ada lagi keluhan,” ujar Arif Wibisono, Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah RSUD dr. Iskak, seperti yang dikutip dari Antara, Sabtu (23/1/2021).

Tingginya layanan pemasangan ring jantung membuat RSUD dr. Iskak Tulungagung ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan untuk pelayanan jantung di wilayah Jatim bagian barat daya, pada akhir 2020. Terlebih rumah sakit plat merah milik Pemkab Tulungagung ini telah memiliki inovasi pelayanan unggulan yang dinamai LASKAR (Layanan Sindrom Koroner Akut Terintegrasi) dan inovasi PSC (Public Safety centre).

Layanan ini membuat masyarakat Tulungagung dan sekitarnya lebih mudah mengakses layanan kesehatan dengan cepat. Selain RSUD dr.Iskak, ada tiga rumah sakit lain di Jatim yang juga ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan pelayanan jantung dan memiliki kapasitas pemasangan ring, yakni RSUD Sidoarjo, RS Saiful Anwar Malang, dan RSUP dr. Soetomo Surabaya.