Mendarat di Tuban, ABK Ungkap Penyebab Kapal Kebakaran di Laut Jawa

Informasi yang disampaikan salah satu anak buah kapal (ABK) Riswandi, munculnya percikan api hingga akhirnya membakar seluruh awak kapal berasal dari bagian ruang mesin.

oleh Ahmad Adirin diperbarui 17 Apr 2021, 11:31 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2021, 11:31 WIB
16 ABK yang kapalnya terbakar di Laut Jawa, Bangka Belitung, berhasil diselamatkan. (Liputan6.com/Ahmad Adirin)
16 ABK yang kapalnya terbakar di Laut Jawa, Bangka Belitung, berhasil diselamatkan. (Liputan6.com/Ahmad Adirin)

Liputan6.com, Tuban - Penyebab kebakaran hebat yang melanda kapal Motor Bintang Jaya Mandiri di perairan Laut Jawa, Bangka Belitung pada Kamis (15/4/2021) siang, akhirnya terungkap.

Berdasarkan penyampaian salah satu anak buah kapal (ABK), Riswandi, munculnya percikan api hingga akhirnya membakar seluruh awak kapal berasal dari bagian ruang mesin.

Menurut dia, mulanya ada temannya yang meninjau freezer dan menyalakan mesin dompleng. Dari situ, kemudian muncullah api yang diduga ada bagian yang konslet.

"Ada konslet atau apa ya, namanya musibah. Nah, pas di puter itu nggak mati malah membesar," ungkap Riswandi kepada awak media di Tuban, Jumat (16/4/2021).

Simak video pilihan berikut ini:

Sedang Tidur

16 ABK Selamat dari maut di perairan Laut Jawa, Bangka Belitung. (Liputan6.com/Ahmad Adirin)
16 ABK Selamat dari maut di perairan Laut Jawa, Bangka Belitung. (Liputan6.com/Ahmad Adirin)

Pada saat kapal terbakar, para ABK sedang memanfaatkan waktu mereka untuk tidur. Pasalnya, kerjaan biasa dilakukan malam hari.

Mengetahui kejadian itu, akhirnya mereka panik dan melompat menceburkan diri ke laut. Riswandi bersyukur dirinya dan ABK lainnya bisa selamat dari maut.

"Alhamdulillah selamat semua," ungkapnya.

Dalam peristiwa ini, 16 ABK masih mujur alias beruntung. Sebab, ketika terapung terombang-ambing di lautan ada kapal MT Queen Majesty yang mengetahui kondisi kapal mereka.

Selanjutnya, mereka pun akhirnya diselamatkan dan dibawa ke pelabuhan PT Trans Pacific Petrocemichal Indotama (TPPI), Desa Remen, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya