Liputan6.com, Kediri Dalam memperingati Hari Lansia Nasional ke-25, PKK Kota Kediri menggelar peragaan busana bagi lansia. Dalam acara itu, sebanyak 92 warga lanjut usia mengikuti peragaan busana sebagai ajang sosialisasi gaya hidup sehat bagi lansia.
Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar mengemukakan, peragaan busana ini merupakan wadah untuk para lansia mengekspresikan dirinya dan tetap berkarya walaupun usianya tak muda lagi. Melalui kegiatan ini diharapkan juga menumbuhkan semangat sehingga lansia produktif di usianya saat ini.
"Kami mengajak lansia yang ada di Kota Kediri untuk berekspresi. Harapannya usianya panjang dan mereka juga sehat. Ini sebagai sebuah gambaran dan motivasi untuk semua. Kita tidak hanya butuh usia yang panjang, tapi juga harus sehat," katanya di Kediri, Rabu (17/11/2021), dilansir dari Antara.
Advertisement
Baca Juga
Istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar ini menambahkan Pemerintah Kota Kediri bersama TP PKK Kota Kediri terus memberikan perhatian bagi kesehatan lansia, seperti adanya posyandu lansia serta prioritas vaksin bagi lansia di masa pandemi COVID-19, sebab lansia masuk ke dalam kelompok dengan risiko tinggi apabila terpapar COVID-19.
"Di posyandu lansia ini adalah tempat untuk skrining awal kesehatan beliau-beliau ini. Sejak di titik terkecil sudah terlihat. Jadi bisa tertangani dengan baik," ujar dia.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
60 Tahun ke Atas
Peragaan busana itu digelar di Balai Kota Kediri, diikuti 92 orang perwakilan dari setiap kelurahan di Kota Kediri. Pesertanya berusia 60 tahun ke atas, bahkan ada juga yang usianya sudah 84 tahun. Kegiatan ini baru digelar karena sebelumnya terkendala PPKM.
Mereka mengenakan baju terbaiknya dengan busana dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka juga unjuk kebolehan di hadapan dewan juri berjalan seperti seorang peragawan dan peragawati.
Pada kegiatan peragaan busana ini terdapat enam orang terpilih sebagai pemenang. Juara pertama perwakilan dari Kelurahan Bandar Lor, juara dua perwakilan dari Kelurahan Mojoroto, dan juara tiga perwakilan dari Kelurahan Manisrenggo.
Sementara juara harapan satu perwakilan dari Kelurahan Burengan, juara harapan dua perwakilan Kelurahan Setonogedong, dan juara harapan tiga perwakilan Kelurahan Banjaran.
Tri Sulistyowati, peserta yang meraih juara satu mengaku senang dirinya dapat menjadi juara dalam kegiatan peragaan busana ini. Apalagi di usianya yang tidak muda lagi, yakni 62 tahun, dirinya masih bisa mengikuti kegiatan seperti ini.
Tri mengaku, sehari-hari banyak beraktivitas bersama cucu dan aktif mengikuti kegiatan PKK.
"Karena saya lansia saya ikut meramaikan acara ini. Senang bisa meraih juara," kata wanita yang memiliki tiga cucu ini.
Advertisement