Aksi Mahasiswa Unusa Ajari Pemuda Karang Taruna Sidoarjo Tangani Luka Bakar

Febri berharap, melalui pelatihan ini para remaja di karang taruna bisa membantu masyarakat menangani luka bakar lebih dini.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 02 Apr 2022, 08:07 WIB
Diterbitkan 02 Apr 2022, 08:07 WIB
Mahasiswa Keperawatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menggelar pelatihan pertolongan pertama luka bakar. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Mahasiswa Keperawatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menggelar pelatihan pertolongan pertama luka bakar. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Mahasiswa Keperawatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menggelar pelatihan pertolongan pertama luka bakar kepada anggota karang taruna Jati Kenongo, Pepelegi, Waru, Sidoarjo.

“Kejadian kebakaran bisa saja terjadi dimana saja dan kapan saja, melalui pelatihan ini diharapkan karang taruna di Desa Pepelegi bisa memberikan pertolongan pertama bagi korban kebakaran,” kata Febi Ariska Putri, salah satu mahasiswa yang melakukan kegiatan tersebut, Jumat (1/4/2022).

Febri berharap, melalui pelatihan ini para remaja di karang taruna bisa membantu masyarakat menangani luka bakar lebih dini, sehingga dapat menyelamatkan masyarakat yang mengalami luka bakar.

“Selain teori pelatihan dilanjutkan dengan praktik langsung dalam memberikan pertolongan pertama luka bakar. Kami juga membagikan pre test dan post test untuk metode pengumpulan datanya," ujar Febi.

Sementara dosen yang melakukan pendampingan, Nur Ainiyah mengatakan, melalui pelatihan ini, maka remaja karang taruna akan mendapatkan ilmu langsung dari ahli yang menangani kegawat daruratan.

Yose Rahayu Wilujeng, salah satu peserta mengaku senang dengan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan yang dilakukan mahasiswa Unusa.


Berkelanjutan

“Dengan ilmu bagaimana melakukan pertolongan pertama pada kasus luka bakar membuat remaja di kawasan Desa Pepelegi bisa memberikan perawatan jika ada musibah terkait dengan luka bakar," ujarnya.

Rahayu berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan, karena banyak ilmu yang dibutuhkan masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan yang muncul di masyarakat.

Lanjutkan Membaca ↓

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya