Vaksinasi Booster di Kota Malang Terus Digenjot, Target Capai 50 Persen Sebelum Lebaran

Liputan6.com, Malang - Wali Kota Malang, Sutiaji optimistis capaian vaksinasi dosis ketiga atau booster bisa tembus lebih dari 30 persen dalam satu minggu ini. Bahkan bila memungkinkan, sebelum lebaran diharapkan bisa lebih tinggi lagi capaiannya.

Sutiaji mengatakan, sejauh ini capaian vaksinasi booster sudah lebih dari 27 persen dan sampai akhir pekan ini diharapkan bisa mencapai 30 persen. Apalagi minat masyarakat untuk mendapatkan vaksin suntikan ketiga cukup tinggi.

“Kami optimis bisa mencapai target itu dalam waktu dekat ini, soalnya banyak warga yang akan mudik ingin mendapatkan vaksin booster,” kata Sutiaji, Kamis, 7 April 2022.

Guna menggenjot percepatan vaksinasi booster, sejumlah perguruan tinggi dan pondok pesantren juga akan menggelar gerakan vaksinasi. Sejumlah perguruan tinggi telah menyatakan kesiapannya mendukung percepatan vaksinasi.

“Terus diperkuat, kami target bisa tembus 50 persen,” ucap Sutiaji.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan setempat, sebanyak 8 ribu dosis vaksin jenis Astrazeneca dan Moderna untuk dosis ketiga baru saja tiba di Kota Malang. Dalam waktu dekat seluruhnya didistribusikan ke 28 fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) guna percepatan vaksinasi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif, mengatakan tambahan kuota vaksin booster Malang yang baru tiba itu bisa mendorong capaian 30 persen dalam waktu dekat ini. Secepatnya didistribusikan ke fasyankes yang telah mengajukan permintaan.

“Insyallah stok vaksin cukup dan segera dilaksanakan pemberian booster ke warga,” katanya.

Capaian vaksinasi Covid-19 untuk dosis ketiga dan dosis kedua bagi warga lanjut usia di Kota Malang disorot Wakapolda Jawa Timur, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo. Itu usai rapat virtual Wakapolda, Wali Kota Malang dan Kapolresta Malang Kota Wakapolri.

“Kita sudah diperingatkan (oleh Wakapolri) soal kesiapan menghadapi lebaran. Harapannya vaksinasi bisa dipercepat," kata Slamet Hadi.

"Menuju lebaran ini kurang lebih tinggal 24 hari, pasti tercapai (vaksin booster). Ini sebagai wujud kita peduli dalam memberantas Covid-19," tuturnya.

Menurutnya, tak hanya percepatan vaksinasi booster saja. Tapi vaksinasi Covid-19 bagi warga lansia juga harus digencarkan lagi karena capaiannya baru 69 persen. Ini jadi pekerjaan rumah untuk seluruh jajaran Forkopimda di Kota Malang.

"Khusus lansia di Kota Malang perlu dinaikan capaiannya, ada beberapa kendala teknis pendataan harus segera selesaikan," ujarnya.