Tommy Kurniawan ialah seorang aktor, model dan bintang iklan yang berasal dari Indonesia. Ia lahir di Jakata, Indonesia pada 15 September 1984. Tommy Kurniawan mengawali karirnya di ajang pemilihan model untuk Top Model Cardinal pada Tahun 2000. Tommy pun menang menduduki peringkat kedua. Setelah sukses memenangkan ajang tersebut, ia langsung mendapat banyak tawaran iklan. Selain itu, ia juga masuk ke dalam dunia seni peran untuk bermain sinetron. Beberapa sinetron yang pernah ia bintangi yakni Rahasia Hati, ABG, Buruan Sayang Gue, Adilkah, Habibi dan Habibah, Kecupan Kangen, Jangan Berhenti Mencintaiku, dan Janji Jaya 1 dan 2. Ia juga merambah ke layar lebar seperti film Eiffel I'm In Love dan Buruan Cium Gue. Tommy telah menikah dengan Fatimah Tania Nadira Alatas pada tanggal 11 April 2011, dan telah dikaruniai dua buah hati yaitu Muhammad Al Fatih Fabrizio dan Naira Syabila Azzahra Kurniawan.
Kisah Perjalanan Spiritual Tommy Kurniawan Dibukukan
Kehidupan religi bapak dua anak itu dibukukan oleh seorang penulis bernama Gerda Pertiwi, yang memiliki ide untuk membuat sebuah buku berjudul Let's Hijrah Karena-Mu Aku Berubah. Dalam buku tersebut, bukan kisah religi Tommy Kurniawan saja yang diungkap, tapi ada beberapa kisah dari artis lainnya. "Buku yang sangat menginspirasi, isi buku tersebut kisah-kisah hijrahnya para artis baik yang total dan masih belajar. Bukunya bagus dan bisa dilihat hijrahnya mereka dan timbul dalam diri hijrahnya seperti apa," kata Tommy Kurniawan saat dijumpai di kawasan Bintar, Tangerang Selatan, Jumat (10/7/2015). Menurut Tommy, dengan berbagi kisah dalam sebuah buku bisa menginspirasi orang yang membacanya untuk lebih dekat kepada Sang Pencipta. Menurutnya, sisi kehidupan artis lebih menarik perhatian daripada yang bukan dari kalangan artis.
Jadi Tim Transisi Menpora, Tommy Kurniawan Ingin Benahi PSSI
Tommy Kurniawan sudah terlibat menjadi anggota tim transisi Menpora selama dua bulan belakangan ini. Artis dan bintang sinetron ini mengaku sangat prihatin dengan keadaan PSSI sebagai wajah dunia sepak bola Tanah Air. "Saya peduli atas masalah yang ada di PSSI. Kita ingin generasi muda menjadi lebih baik. Tata kelola PSSI juga diperbarui dengan cara-cara lebih baik," ujar Tommy Kurniawan ketika dihubungi Liputan6.com melalui sambungan telepon, Kamis (9/7/2015). "Manajemen yang paling parah kalau saya lihat. Ada juga yang soal bisnis. Pokoknya saya lihat banyak sekali, legalitas tidak ada padahal tim nasional, lalu ada pemain curhat tentang utang yang belum dibayarkan. Mereka sudah mengadu tetapi tidak digubris dan sebagainya. Jadi ini harus ada perhatian," kata Tommy lagi.
Berita Terbaru
Chery J6 Mulai Dikirim ke Konsumen, Anya Geraldine Jadi Pemilik Pertama
Optimalkan Layanan Nataru, Airnav Indonesia Tambah Petugas di Bandara Soekarno Hatta
Momen Nataru, Dispar Gunungkidul Ajak Masyarakat Kembangkan Wisata Religi
Bangkit dari Kubur, Harry Maguire Kini Punya Masa Depan di Manchester United
Sidang Kasus Dugaan Korupsi Timah, Hitungan Luas Operasi Tambang Terkait Kerugian Lingkungan Disorot
Amstrong Sembiring Refleksikan Kasus Artis dan Dinamika Hukum Indonesia Sepanjang 2024
6 Khasiat Daun Jambu Biji, Solusi Alami untuk Menurunkan Kolesterol dan Gula Darah
Ibu Kota Taiwan Gunakan Anjing untuk Tingkatkan Keamanan Lingkungan, Bagaimana Caranya?
Pihak Harvey Moeis Pertanyakan Gugatan Jaksa Soal Penghitungan Kerugian Negara di Kasus Timah
Indonesia Jadi Negara Produsen Kopi Terbesar ke-4 Dunia
Lokasi Strategis jadi Dipertimbangkan Sebelum Beli Rumah dan Berinvestasi Properti
BSI Sudah Salurkan Pembiayaan Keuangan Berkelanjutan Rp 62,5 Triliun