Saingi Microsoft, Tiongkok Bikin OS Sendiri

Produk dalam negeri ini akan bersaing dengan kompetitor itnernasional seperti Microsoft, Google, dan Apple.

oleh Andina Librianty diperbarui 25 Agu 2014, 16:09 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2014, 16:09 WIB
microsoft--130209-logo.jpg

Liputan6.com, Jakarta - Kantor berita Xinhua melaporkan bahwa Tiongkok akan memiliki sistem operasi (OS) sendiri mulai Oktober 2014. Produk dalam negeri ini akan bersaing dengan kompetitor internasional seperti Microsoft, Google, dan Apple.

Teknologi komputer menjadi persoalan yang menyulut emosi antara Tiongkok dan Amerika Serikat (AS), menyusul sejumlah laporan tentang keamanan cyber. Di sisi lain, Tiongkok sedang berusaha membantu industri domestik mengejar ketertinggalan dari OS impor seperti Windows dan Android.

Mengutip pernyataan pimpinan aliansi pengembangan OS, Ni Guangnan, Xinhua melaporkan bahwa OS buatan Negeri Tirai Bambu itu akan hadir di dekstop, lalu kemudian menyusul di smartphone dan perangkat mobile lainnya.

"Kami berharap untuk meluncurkan OS desktop buatan Tiongkok pada Oktober. Saat ini OS Tiongkok memang telah ada, tapi ada perbedaan yang besar antara teknologi Tiongkok dan negara-negara maju tersebut," tuturnya, sebagaimana dilansir Reuters, Senin (25/8/2014).

Dia berharap software buatan dalam negeri itu bisa menggantikan OS desktop dalam satu atau dua tahun ke depan. Sedangkan untuk OS mobile dalam tiga hingga lima tahun.

Tiongkok sendiri mulai membatasi penggunaan produk teknologi asing, salah satunya dengan melarang pemerintah menggunakan OS terbaru Microsoft, Windows 8, beberapa bulan lalu.

Menurut Guangnan, pemblokiran Windows 8 adalah peluang besar bagi sektor Tiongkok untuk mendukung produknya sendiri, tapi di sisi lain industri juga membutuhkan pengembangan lebih lanjut dan investasi.

"Menciptakan lingkungan yang memungkinkan kita bersaing dengan Google, Apple, dan Microsoft, adalah kunci keberhasilan," ungkapnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya